BREAKING NEWS
Rabu, 25 Juni 2025

Polisi Amankan 15 Orang Terkait Tawuran di Bekasi, Tiga Tersangka Bawa Sajam dan Penemuan Tujuh Mayat

BITVonline.com - Minggu, 22 September 2024 07:56 WIB
96 view
Polisi Amankan 15 Orang Terkait Tawuran di Bekasi, Tiga Tersangka Bawa Sajam dan Penemuan Tujuh Mayat
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

BEKASI -Polisi masih mendalami kasus penemuan tujuh mayat yang ditemukan mengambang di Kali Bekasi. Kejadian ini menimbulkan spekulasi dan kepanikan di kalangan masyarakat setempat, terutama terkait dengan aksi tawuran yang belakangan marak di wilayah tersebut.

Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto, mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengamankan 15 orang yang diduga terlibat dalam tawuran di kawasan Jatiasih, dan menetapkan tiga di antaranya sebagai tersangka karena membawa senjata tajam (sajam). “15 orang (diamankan), yang ditetapkan tersangka 3 orang karena membawa sajam,” ujarnya kepada wartawan di lokasi kejadian.

Dari penyelidikan awal, polisi mendapatkan informasi bahwa tujuh remaja yang ditemukan tewas di Kali Bekasi diduga menceburkan diri karena takut dengan kehadiran polisi yang sedang melakukan patroli. Karyoto menegaskan bahwa pihaknya akan menyelidiki lebih lanjut mengenai tujuan pemuda yang berkumpul di lokasi hingga dini hari tersebut.

Baca Juga:

“Berapa orang yang datang di sini kan akan diketahui. Datang ke sini naik motor ini, dengan ini nanti akan ketahuan,” jelas Karyoto.

Belum ada informasi yang jelas mengenai keterlibatan pelajar dalam insiden ini. Karyoto menyatakan bahwa salah satu saksi yang berada di lokasi kejadian ikut serta dalam tinjauan di tempat kejadian perkara (TKP). “Kalau kita tidak ada saksi, saya tidak akan yakin. Tahu dari petugas saya cerita. Kalau ini saksi betul-betul real orang yang terlibat di dalam kejadian ini kita tanyakan,” ungkapnya.

Baca Juga:

Dugaan Tawuran di Malam Sebelumnya

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi, Priadi Santoso, menjelaskan bahwa pihaknya menerima informasi dari beberapa saksi yang mengetahui adanya tawuran pada malam sebelumnya. “Di pukul 3 pada Sabtu (21/9) dini hari, ada beberapa, mungkin ada pengejaran, lompat ke Kali Bekasi,” ujarnya.

Priadi menambahkan bahwa meskipun belum mengetahui lokasi pasti dari tawuran tersebut, di daerah Pondok Gede terdapat beberapa anak yang ditangkap terkait aksi tawuran. “Titik pasnya kejadian tawuran tidak tersampaikan, tapi warga menyatakan di sekitaran RW Pondok Gede Permai ada juga penangkapan anak-anak (terlibat tawuran),” katanya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Audy Joize Oroh, menyatakan bahwa pihaknya masih mendalami dugaan keterkaitan antara penemuan mayat dan tawuran tersebut. “Kami masih proses pendalaman, masih kita lakukan penyelidikan lebih lanjut. Kami masih belum bisa simpulkan, masih mendalami,” tegasnya.

Kepanikan Warga

Penemuan tujuh mayat di Kali Bekasi telah menimbulkan kepanikan di kalangan warga setempat. Banyak yang khawatir akan keamanan di lingkungan mereka dan dampak dari aksi tawuran yang semakin marak. Warga berharap polisi segera menemukan pelaku dan memberikan rasa aman di kawasan tersebut.

Dengan penyelidikan yang masih berlangsung, masyarakat diharapkan tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu-isu yang belum terkonfirmasi. Pihak kepolisian berjanji akan transparan dalam menyampaikan perkembangan kasus ini kepada publik.

(N/0-14)

Tags
beritaTerkait
Viral! Oknum Polisi Diduga Lakukan Pungli Terhadap Pengendara Wanita di Medan, Kini Diperiksa Propam
Satpol PP Padangsidimpuan Sidak LPG Subsidi, Dua Pangkalan Ditegur Pertamina: Gas 3 Kg Dijual Rp25 Ribu
Terbukti Kendalikan 40 Kg Sabu, Satu Pengendali dan Tiga Kurir Divonis M4ti oleh PN Medan
Kasus Lolly Masuk Sidang, Vadel Badjideh: Saya Minta Maaf, Saya Telah Berbohong
Soal Agunan Pinjaman di Koperasi Merah Putih, Kadis Koperasi Sumut Buka Suara
Pemkab Labura Bangun Tempat Kerja RSUD Aek Kanopan Senilai Rp1,8 Miliar
komentar
beritaTerbaru