
Buru Saldo DANA Gratis Rp101.000 dari Fire King, Aplikasi Penghasil Uang Terbaru
JAKARTA Pengguna aplikasi penghasil uang kini memiliki kesempatan menarik untuk mendapatkan saldo DANA gratis hingga Rp101.000 hanya deng
Entertainment
BITVONLINE.COM– Relawan Jurnal Indonesia (RJI) telah berhasil menjadi perwakilan tunggal Indonesia dalam 2nd Global Summit yang diadakan di University of Cape Town, Afrika Selatan, pada 8 hingga 14 Desember 2024. Acara bertema “Centering Social Justice in Scholarly Communication to Advance Research as a Public Good” ini mempertemukan para akademisi dan pengelola jurnal dari berbagai negara untuk membahas perkembangan Diamond Open Access (DOA).
DOA adalah model penerbitan jurnal yang memberikan akses gratis kepada penulis dan pembaca tanpa biaya publikasi, sebuah inisiatif yang dianggap penting untuk menciptakan akses penelitian yang lebih inklusif, adil, dan berkelanjutan. Dalam pertemuan tersebut, seluruh delegasi sepakat untuk memperkuat komitmen mereka dalam mendukung DOA, dengan fokus pada nilai-nilai inklusi, keragaman, dekolonisasi, dan penghapusan marginalisasi dalam dunia akademik.Dr. Arbain, Ketua RJI, hadir sebagai pembicara utama dalam forum ini dan memaparkan kontribusi organisasinya dalam pengelolaan jurnal ilmiah, baik di Indonesia maupun di kawasan Asia Tengah, seperti Kazakhstan, Tajikistan, Uzbekistan, dan Kyrgyzstan. Dalam kesempatan tersebut, Dr. Arbain menjelaskan pencapaian Indonesia yang telah menjadi negara pengguna terbesar dari Open Journal System (OJS) serta meraih posisi pertama dalam jumlah jurnal yang terindeks di Directory of Open Access Journals (DOAJ), dengan lebih dari 2.400 jurnal terdaftar.
“Indonesia telah menunjukkan komitmen besar dalam mengembangkan ekosistem jurnal ilmiah terbuka. Kami berharap konsep Diamond Open Access dapat diadopsi lebih luas lagi untuk menciptakan kesetaraan akses penelitian bagi semua pihak,” ujar Dr. Arbain dalam rilis yang diterima media. Ia juga menambahkan pentingnya kolaborasi antara komunitas akademik, pemerintah, dan pengelola jurnal untuk memastikan keberlanjutan serta keadilan dalam ekosistem riset global.Summit ini bertujuan untuk memperkuat keberagaman dalam dunia penelitian serta mendukung akses yang lebih adil ke informasi ilmiah. Dalam diskusi yang berlangsung, delegasi dari berbagai negara menekankan pentingnya inklusi dan penghapusan hambatan ekonomi dalam akses informasi ilmiah. Meskipun tantangan besar masih ada, pertemuan ini diharapkan dapat mendorong adopsi lebih luas dari model DOA dan mempercepat perubahan menuju sistem penerbitan ilmiah yang lebih transparan dan adil. (JOHANSIRAIT)
JAKARTA Pengguna aplikasi penghasil uang kini memiliki kesempatan menarik untuk mendapatkan saldo DANA gratis hingga Rp101.000 hanya deng
EntertainmentPALEMBANG Polda Sumatera Selatan berhasil menangkap empat tersangka dalam kasus dugaan tindak pidana perdagangan bayi yang beroperasi di
Hukum dan KriminalJAKARTA Badan Bank Tanah bersama Pemerintah Provinsi Maluku Utara menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) yang bertujuan mengoptimalkan pe
PemerintahanJAKARTA Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dijadwalkan akan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN 2025 yang akan
PolitikJAKARTA Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian, yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Nasional Pengelola Perbatasan (
PemerintahanJAKARTA Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution, hadir dalam Musyawarah Nasional (Munas) Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia
PemerintahanJAKARTA Kasus Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) di Jakarta mengalami lonjakan tajam dengan hampir mencapai dua juta kasus hingga Ok
KesehatanJAKARTA Apple menghadirkan fitur Find My sebagai alat penting untuk melindungi perangkat iOS pengguna, terutama ketika ponsel hilang ata
Sains & TeknologiJAKARTA Chief Operation Officer (COO) Danantara Indonesia, Dony Oskaria, mengungkapkan bahwa pihaknya tengah menyiapkan tim untuk dikiri
EkonomiJAKARTA Anggota Komisi II DPR, Ahmad Doli Kurnia, menyatakan dukungan penuh atas putusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) yan
Pemerintahan