JAKARTA -Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) memperkirakan terdapat lebih dari satu juta kasus kanker di Indonesia. Dari jumlah tersebut, kasus yang terdeteksi mencapai 408 ribu, dengan angka kematian yang masih tinggi, yakni 50 hingga 60 persen.
"Angkanya sekitar 1 jutaan jumlah kanker. Sekarang yang terdeteksi itu 408 ribuan. Kalau kanker kan estimasi ya, bukan penyakit menular," ujar Direktur Pencegahan Pengendalian Penyakit Tidak Menular (P2PTM) Kemenkes, dr. Siti Nadia Tarmizi, di Jakarta Selatan, Rabu (19/2/2025).
Menurut Nadia, ada empat jenis kanker yang paling banyak ditemukan di Indonesia. Pada perempuan, kanker payudara menempati urutan pertama, diikuti oleh kanker leher rahim. Sementara itu, pada laki-laki, kanker paru menjadi yang paling umum, disusul oleh kanker usus.
"Kalau digabung (laki-laki dan perempuan), kanker paru nomor satu, nomor dua kanker payudara, nomor tiga kanker leher rahim, nomor empatnya kanker usus," tambahnya.