Presiden Jokowi Kunjungi RSUD Kefamenanu, Soroti Kapasitas dan Alat Kesehatan

NTT –Dalam kunjungannya ke RSUD Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur (NTT), Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan pentingnya peningkatan kapasitas rumah sakit dan penyediaan alat kesehatan yang memadai. Kunjungan ini berlangsung pada Rabu, 3 Oktober 2024, dan menjadi bagian dari upaya pemerintah untuk memperbaiki layanan kesehatan di daerah terpencil.

Setelah meninjau fasilitas rumah sakit, Jokowi mengungkapkan kekhawatirannya terkait kapasitas RSUD Kefamenanu, yang setiap harinya menerima sekitar 70 pasien. “Ini kapasitasnya perlu ditambah, kemudian alkesnya memang sudah lama sekali tidak pernah kita intervensi,” ujar Jokowi kepada wartawan. Ia juga menegaskan pentingnya penambahan peralatan medis untuk mendukung pelayanan kesehatan yang lebih baik.

Rencana Peningkatan Alat Kesehatan

Dalam pernyataannya, Jokowi menyebutkan bahwa pemerintah akan mengirimkan beberapa alat kesehatan penting ke RSUD Kefamenanu, termasuk CT scan, Cat lab, dan Mamogram. Alat-alat ini diharapkan dapat membantu meningkatkan diagnosis dan penanganan pasien di rumah sakit tersebut. “Nanti akan kita kirim CT scan, Cat lab, Mamogram, sehingga semuanya menjadi lebih baik,” jelasnya.

Baca Juga:

• Pengamat Soroti Serangan terhadap Jenderal (Purn) Dudung Abdurachman: “Framing Tidak Berdasar, Bernuansa Politis”
• Pemerintah Beri Tunjangan Hingga Rp30 Juta bagi Dokter di Wilayah Terpencil, Mensesneg: Terealisasi Bulan Depan

Lebih lanjut, Presiden juga menekankan perlunya penambahan tempat tidur di rumah sakit. Ia berkoordinasi dengan Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, untuk memastikan kebutuhan tersebut dapat segera terpenuhi. “Saya kira perlu menambah tempat tidur, Pak Menkes tadi sudah kita sampaikan untuk juga ditambah,” imbuh Jokowi.

Kunjungan ke Berbagai Ruangan

Selama kunjungan tersebut, Jokowi didampingi oleh Menteri Kesehatan dan beberapa pejabat lainnya. Mereka meninjau berbagai ruangan di RSUD Kefamenanu, mulai dari ruang gawat darurat (IGD), ruang perawatan anak, hingga ruang rawat inap. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk melihat langsung kondisi fasilitas kesehatan di daerah, serta mendengarkan aspirasi dan kebutuhan tenaga medis yang bekerja di sana.

Baca Juga:

• Menko Perekonomian Sanggah Isu Manipulasi Data Ekonomi
• Menaker Paparkan Strategi Penguatan Ekosistem Ketenagakerjaan di RAKERKONAS APINDO

Komitmen Terhadap Kesehatan Masyarakat

Kunjungan ini mencerminkan upaya pemerintah dalam meningkatkan layanan kesehatan, terutama di daerah-daerah yang masih menghadapi tantangan dalam akses dan kualitas pelayanan. Jokowi berharap dengan penambahan kapasitas dan alat kesehatan, RSUD Kefamenanu dapat memberikan layanan yang lebih baik kepada masyarakat.

“Ini adalah bagian dari komitmen kita untuk meningkatkan kesehatan masyarakat di seluruh Indonesia, terutama di daerah terpencil seperti NTT,” tutup Jokowi.

Dengan adanya langkah-langkah ini, diharapkan masyarakat di Timor Tengah Utara dapat merasakan manfaat langsung dari peningkatan kualitas pelayanan kesehatan, serta akses yang lebih baik terhadap fasilitas medis yang memadai.

(N/014)