BREAKING NEWS
Senin, 11 Agustus 2025

Presiden Prabowo Lantik Nugroho Sulistyo Budi sebagai Kepala BSSN, Ini Tugas Khususnya

Redaksi - Rabu, 19 Februari 2025 19:21 WIB
Presiden Prabowo Lantik Nugroho Sulistyo Budi sebagai Kepala BSSN, Ini Tugas Khususnya
Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Nugroho Sulistyo Budi sebagai Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA -Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Nugroho Sulistyo Budi sebagai Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), menggantikan Hinsa Siburian, di Istana Negara, Rabu (19/2/2025).. Dalam amanatnya, Prabowo memberikan tugas khusus kepada Nugroho untuk memperkuat keamanan siber nasional dan memastikan perlindungan data yang lebih baik bagi masyarakat.

Sebelum menduduki jabatan ini, Nugroho berkarier di TNI-AD dan sempat menjabat sebagai Inspektur Utama di Badan Intelijen Negara (BIN). Dengan latar belakang tersebut, diharapkan ia mampu membawa BSSN ke arah yang lebih strategis dalam menangani ancaman siber yang semakin kompleks.

Baca Juga:

Tugas Khusus dari Presiden Prabowo

Nugroho menjelaskan bahwa tugas BSSN kini tidak hanya sebatas menjaga pertahanan siber dan melindungi rahasia negara. Ia juga mendapat mandat untuk memastikan ketersediaan data yang akurat guna mendukung pembangunan nasional.

Baca Juga:

"Yang lalu-lalu arahannya ada perbedaan data, harapannya dengan adanya data ini semua punya referensi yang sama," ujar Nugroho di Istana Negara usai pelantikannya.

Selain itu, BSSN juga akan memperkuat koordinasi dengan berbagai instansi terkait, khususnya dalam isu perlindungan data pribadi dan pemberantasan judi online.

Strategi Perlindungan Data dan Keamanan Siber

Nugroho menegaskan bahwa perlindungan data bukan hanya soal sistem teknologi, tetapi juga kesadaran dari seluruh pihak, baik aparatur negara maupun masyarakat umum.

"Ketika kita tidak berperilaku aman, baik dari lingkungan aparatur maupun masyarakat, akan mudah terkena phising atau serangan siber lainnya. Ini tidak bisa hanya bergantung pada sistem atau perangkat, karena ancaman terbesar justru datang dari teknik social engineering yang mengeksploitasi kesalahan pengguna," jelasnya.

Perang Melawan Judi Online

Dalam hal pemberantasan judi online, Nugroho menyebut bahwa pemerintah akan terus bekerja keras menumpas praktik ilegal ini, terutama karena sifatnya yang lintas negara.

"Presiden sangat menekankan pentingnya pemberantasan judi online. Ini masalah serius yang harus ditangani dengan strategi terintegrasi, melibatkan berbagai kementerian dan lembaga terkait," tegasnya.

BSSN bersama instansi lainnya akan menyusun langkah-langkah konkret guna menghambat pergerakan jaringan judi online yang terus berkembang. Pemerintah juga akan meningkatkan pengawasan terhadap transaksi digital yang mencurigakan serta memperkuat regulasi dalam ranah siber.

Dengan berbagai tugas strategis yang diemban, Nugroho diharapkan dapat membawa perubahan signifikan dalam ketahanan siber Indonesia, sekaligus memastikan perlindungan data yang lebih baik bagi seluruh rakyat Indonesia.

(cb/a)

Editor
: Redaksi
Tags
beritaTerkait
Trinovi Khairani Sitorus Hadiri Upacara Gelar Pasukan TNI Bersama Presiden Prabowo: Komitmen Kuat Jaga Kedaulatan NKRI
Baru 6 Bulan Menjabat, Dirut Agrinas Joao Angelo Mengundurkan Diri dan Minta Maaf ke Presiden
Kronologi Pegawai BPS Bunuh Rekan Sendiri demi Judi Online dan Biaya Pernikahan!
Menjelang HUT ke-80 RI, Istana Kepresidenan Disulap Merah Putih, Pesta Rakyat hingga Karnaval Siap Digelar
Indonesia dan Peru Perkuat Hubungan Bilateral di Peringatan 50 Tahun dengan Penandatanganan Kesepakatan Strategis
Sektor ESDM Sumbang 15,5% Pendapatan Negara Tapi Anggaran Tetap ‘Mandek’, Bahlil Lahadalia Sebut Kemenkeu Tak Tahu Diri
komentar
beritaTerbaru