BREAKING NEWS
Minggu, 02 November 2025

QRIS Menembus Batas Negara, BI Siapkan Lompatan Besar ke Asia Timur

Adam - Sabtu, 25 Oktober 2025 17:40 WIB
QRIS Menembus Batas Negara, BI Siapkan Lompatan Besar ke Asia Timur
Ilustrasi QRIS.(Foto: qris.id)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA– Bank Indonesia (BI) tengah memperluasC pembayaran digital lintas negara atau cross-border QRIS dengan sejumlah mitra internasional.

Setelah sukses menjalin kolaborasi dengan beberapa negara ASEAN, kini BI menargetkan ekspansi ke Jepang, China, Korea Selatan, hingga Arab Saudi.

Deputi Direktur Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI, Himawan Kusprianto, mengatakan langkah ini merupakan bagian dari upayaC sistem pembayaran digital antarnegara serta mendorong efisiensi transaksi lintas batas.

Baca Juga:

"Kerja sama terdekat yang sedang kami siapkan adalah dengan Jepang dari sisi outbound, agar warga Jepang bisa menggunakan QRIS saat berada di Indonesia," ujar Himawan dalam Media Gathering di Bukittinggi, Jumat (24/10).

Sebelumnya, kerja sama antara Indonesia dan Jepang baru mencakup inbound, yakni pengguna QRIS Indonesia yang bisa melakukan pembayaran di Jepang.

Sementara outbound-nya, di mana warga Jepang bertransaksi dengan QRIS di Indonesia, masih dalam tahap akhir pembahasan.

Selain Jepang, BI juga menjadwalkan perluasan QRIS ke China dan Korea Selatan. Kerja sama dengan China telah melalui tahap sandbox atau uji coba sejak Agustus 2025 dan ditargetkan bisa diluncurkan secara penuh pada awal 2026.

"Harapannya, akhir tahun ini atau awal tahun depan bisa diimplementasikan," jelas Himawan.

Sementara itu, Korea Selatan menjadi negara berikutnya yang akan menjalani uji coba sistem serupa. "Insyaallah Korea Selatan segera masuk tahap sandboxing, jadi tiga negara itu yang paling dekat," tambahnya.

Tak hanya Asia Timur, BI juga tengah menjajaki peluang kerja sama dengan Arab Saudi. Meski masih dalam tahap awal, negara tersebut menjadi prioritas karena banyaknya jemaah haji dan umrah asal Indonesia yang bertransaksi di sana.

"Kalau Arab memang belum ada pembicaraan teknis, tapi kita menjajaki karena jemaah kita banyak di sana," kata Himawan.

Selain itu, pihak industri keuangan juga disebut tengah membahas potensi kerja sama QRIS dengan India, seiring meningkatnya aktivitas ekonomi antara kedua negara.

Menurut Himawan, sebelum kerja sama resmi dijalankan, BI terlebih dahulu menilai aktivitas ekonomi Indonesia dengan negara mitra, kesiapan infrastruktur, hingga kelayakan sistem melalui Structured Bilateral Cooperation (SBC).

"Departemen Internasional BI akan menghubungkan proses kerja sama ini, termasuk syarat Local Currency Transaction (LCT) agar transaksi bisa langsung menggunakan mata uang lokal," ujarnya.

Langkah ekspansi ini sejalan dengan agenda G20 untuk memperkuat konektivitas sistem pembayaran lintas batas (cross-border payment connectivity), serta mendukung posisi Indonesia sebagai pemain penting dalam ekosistem ekonomi digital Asia.

Berdasarkan data BI, volume transaksi pembayaran digital nasional pada kuartal III 2025 mencapai 12,99 miliar transaksi, tumbuh 38,08 persen secara tahunan (year-on-year).

Dari total tersebut, transaksi melalui aplikasi mobile naik 13,11 persen, internet banking tumbuh 17,80 persen, sementara QRIS mencatat lonjakan tertinggi yakni 147,65 persen (yoy).

Jumlah pengguna QRIS di Indonesia kini telah menembus 57 juta, dengan mayoritas merupakan pelaku UMKM. Adapun data Asosiasi Kartu Kredit Indonesia (AKKI) mencatat jumlah kartu kredit yang beredar per Juni 2025 sebanyak 18,8 juta kartu.

Melalui perluasan QRIS lintas negara, BI berharap sistem pembayaran digital Indonesia dapat semakin inklusif, efisien, dan mampu mendorong aktivitas ekonomi regional.

"Tujuannya sederhana: agar masyarakat bisa bertransaksi lintas negara dengan cepat, murah, dan aman — langsung dari ponsel mereka," pungkas Himawan.*

(kp/M/0060

Editor
: Mutiara
0 komentar
Tags
beritaTerkait
Industri Manufaktur Indonesia Tumbuh, PMI BI Capai 51,66 Persen
QRIS Bisa Digunakan di Jepang, BI Bidik Investasi Ritel dan Wisatawan
Mari Berlari, Berbagi dan Memberi Arti”, Dandim 0808 Bersama Forkopimda Kabupaten Blitar Ikuti QRIS Run Wilayah Mataraman
Netanyahu Ungkap Misi 'Israel Raya', Dunia Arab Bereaksi Keras
Kenapa Indomaret Belum Ada di Padang? Bos Indomaret Buka Suara
Pendirian Bank Syariah Matahari Harus Kedepankan Misi Profetik, Bukan Sekadar Ekspansi Finansial
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru