
Warga Desa Sampali Tersingkir, Proyek Mewah Jalan Terus di Atas Tanah Sengketa
DELI SERDANG Puluhan keluarga di Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, terancam kehilangan tem
Hukum dan Kriminal
JAKARTA-Pada Minggu malam (21/10), Presiden Prabowo Subianto secara resmi mengumumkan pengangkatan Teddy Indra Wijaya sebagai Sekretaris Kabinet (Seskab) dalam susunan Kabinet Merah Putih. Teddy, yang dikenal luas sebagai ajudan setia Prabowo, ikut hadir dalam acara pelantikan menteri di Istana Kepresidenan pada Senin (21/10).
Selama pelantikan, Teddy mengenakan jas resmi yang serupa dengan menteri lainnya, namun posisinya menjadi perhatian publik. Ia tidak berdiri bersama para menteri, melainkan berada di belakang Prabowo, yang mengisyaratkan kedudukannya yang berbeda. Saat nama-nama menteri diumumkan, nama Teddy tidak disebutkan, dan saat para menteri mengucapkan sumpah jabatan, ia juga tidak turut serta dalam pembacaan sumpah tersebut.
Hingga saat ini, belum ada penjelasan resmi mengenai posisi Teddy yang berbeda dari para menteri yang dilantik. Sumber yang dekat dengan kabinet menyebutkan bahwa Teddy akan dilantik secara terpisah, karena terdapat Peraturan Presiden (Perpres) terkait pengangkatannya yang masih dalam proses penyusunan, mengingat statusnya sebagai Mayor TNI.
Posisi Teddy sebagai Sekretaris Kabinet mencuri perhatian, mengingat jabatan tersebut setara dengan menteri, atau dalam konteks militer, setara dengan jenderal bintang empat. Hal ini menimbulkan pertanyaan di kalangan pengamat politik dan wartawan mengenai kelanjutan karir militer Teddy. Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengomentari hal ini dengan menunggu kejelasan lebih lanjut. “Tadi sudah saya jawab, ditunggu saja tanggal mainnya,” ujarnya ketika ditanya tentang masa depan karier Teddy di militer.
Pertanyaan serupa juga muncul ketika wartawan bertanya apakah Mayor Teddy akan tetap berkarier di militer atau mempertimbangkan pensiun. Prasetyo menjawab singkat, “Belum tahu,” menambah misteri mengenai masa depan Teddy.
Pelantikan Teddy Indra Wijaya sebagai Sekretaris Kabinet menjadi bagian dari pelantikan 54 anggota Kabinet Merah Putih, di mana Presiden Prabowo juga melantik Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional. Dengan latar belakang militer yang kuat, Teddy diharapkan dapat membawa perspektif baru dalam pengelolaan pemerintahan, terutama dalam konteks keamanan dan stabilitas nasional.
Dengan pengangkatan ini, publik menantikan langkah-langkah konkret yang akan diambil oleh Teddy Indra Wijaya sebagai Sekretaris Kabinet, serta bagaimana ia akan menjalankan tugasnya di tengah tantangan yang dihadapi oleh kabinet baru ini.
(N/014)
DELI SERDANG Puluhan keluarga di Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, terancam kehilangan tem
Hukum dan KriminalBANDAR LAMPUNG Di balik ambisi Indonesia membangun ketahanan energi lewat proyek 35.000 MW, terselip ancaman serius bagi kesehatan dan l
NasionalJAKARTA Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menjadi sorotan dalam survei Riset Lingkaran Str
PolitikPADANGSIDIMPUAN Ketua Dewan Pimpinan Daerah Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPD BKPRMI) Kota Padangsidimpuan, Haji Muha
PeristiwaLUBUK PAKAM Wakil Bupati (Wabup) Deli Serdang, Lom Lom Suwondo SS, menegaskan pentingnya profesionalisme, kedisiplinan, dan kesiapsiagaa
PemerintahanDELI SERDANG Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deli Serdang siap mempercepat pembangunan infrastruktur daerah melalui program Karya Bakti TN
PemerintahanDENPASAR Ketua Tim Penggerak (TP) Posyandu Provinsi Bali, Putri Suastini Koster, menegaskan pentingnya peran kader posyandu dalam melaku
PemerintahanJAKARTA Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengimbau masyarakat untuk segera melakukan aktivasi akun waj
PemerintahanRIAU Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) resmi merealisasikan program edukatif bertajuk SMSI Goes to
PendidikanJAWA BARAT Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi, meminta pemerintah pusat secara transparan mengumumkan daerahdaerah yang penyerapa
Politik