Cuaca DIY Hari Ini: Seluruh Wilayah Berawan, Suhu Stabil 23–29 Derajat
YOGYAKARTA Cuaca di seluruh wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada hari ini didominasi kondisi berawan, dengan rentang suhu relat
NASIONAL
JAKARTA -Kontroversi mengenai jumlah kementerian dalam kabinet yang akan dibentuk oleh calon Presiden Prabowo Subianto semakin memanas. Pernyataan terbaru dari berbagai pihak menunjukkan bahwa belum ada keputusan final mengenai jumlah kementerian yang akan ada dalam pemerintahan mendatang. Hal ini menimbulkan spekulasi dan kebingungan di kalangan politikus dan masyarakat.
Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Cucun Ahmad Syamsurizal mengungkapkan ketidakpastian tersebut ketika ditanya tentang informasi yang beredar. Cucun mengaku belum mendapatkan informasi resmi mengenai jumlah kementerian dalam pemerintahan Prabowo. “Ya kan presidennya bukan Pak Bamsoet menurut saya ya, nanti kita tunggu Pak Prabowo seperti apa,” ujar Cucun di Gedung DPR RI pada Jumat (13/9/2024).
Menurut Cucun, keputusan akhir mengenai jumlah kementerian akan ditentukan pada saat rapat pembahasan anggaran di DPR RI. Ia menyebutkan bahwa informasi mengenai jumlah kementerian yang tersebar bisa jadi merupakan bocoran dan bukan keputusan resmi. “Kalau mungkin itu bocoran dari Pak Bamsoet. Kita juga akan nanti sesuai dengan apa hasil keputusan kami di Badan Anggaran bahwa prosesnya itu akan selalu dibicarakan dengan Dewan Perwakilan Rakyat,” jelas Cucun.
Pernyataan serupa juga disampaikan oleh Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad. Dasco menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada keputusan definitif mengenai jumlah kementerian dalam kabinet Prabowo. Menurut Dasco, pihaknya masih melakukan simulasi dan penyesuaian terkait jumlah kementerian serta nomenklaturnya. “Nah sehingga jumlah itu ada yang bilang 44, ada yang bilang 42, ada yang bilang 40. Kita juga masih melakukan simulasi, mungkin nomenklatur maupun orang itu baru akan final H-7 atau H-5 atau kali mungkin begitu,” kata Dasco.
Sebelumnya, pernyataan Ketua MPR RI sekaligus politikus Golkar, Bambang Soesatyo (Bamsoet), mengundang perhatian publik. Bamsoet mengungkapkan bahwa kabarnya kabinet Prabowo-Gibran akan diisi oleh sekitar 44 menteri, meningkat dari jumlah kementerian yang ada saat ini. “Maksudnya, karena nanti kebijakan kementerian, dari 34 menjadi 44 (menteri),” ujar Bamsoet di GOR DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (10/9/2024).
Spekulasi mengenai jumlah kementerian ini menimbulkan berbagai reaksi dari partai politik dan masyarakat. Beberapa pihak mempertanyakan apakah penambahan jumlah kementerian akan membawa efisiensi atau justru menambah birokrasi yang tidak perlu. Di sisi lain, keputusan mengenai jumlah kementerian ini dinilai penting untuk memastikan struktur pemerintahan yang efektif dan sesuai dengan kebutuhan negara.
Dengan pernyataan-pernyataan yang berbeda dari berbagai pihak, jelas bahwa proses pengembangan kabinet Prabowo masih dalam tahap pembahasan dan penyesuaian. Masyarakat dan politisi akan terus memantau perkembangan selanjutnya untuk mendapatkan kepastian mengenai komposisi kabinet yang akan datang.
(K/09)
YOGYAKARTA Cuaca di seluruh wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada hari ini didominasi kondisi berawan, dengan rentang suhu relat
NASIONAL
BALI Kondisi cuaca di sejumlah kabupaten dan kota di Bali pada hari ini didominasi cuaca berawan. Berdasarkan data prakiraan cuaca, hamp
NASIONAL
KABANJAHE Pemerintah Kabupaten Karo memulai rangkaian kegiatan Safari Natal Tahun 2025 dengan penuh sukacita dan semangat berbagi kasih. B
AGAMA
MEDAN Dewan Pimpinan Daerah Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Provinsi Sumatera Utara masa bakti 20252028, di bawah kep
NASIONAL
SUMATERA UTARA Sebanyak dua kabupaten di Sumatera Utara masih dilaporkan terisolasi akibat banjir bandang dan tanah longsor yang melanda
NASIONAL
BANDA ACEH Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian melaporkan kepada Presiden Prabowo Subianto bahwa anggaran belanja tidak terduga (BTT) di
EKONOMI
ACEH BESAR Korban banjir bandang di Sumatera rencananya akan direlokasi ke hunian sementara (huntara) yang diperkirakan selesai dibangun
NASIONAL
BANDA ACEH Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto, menyampaikan bahwa Provinsi Aceh membutuhkan angg
EKONOMI
ACEH BESAR Presiden Prabowo Subianto meminta Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin untuk menerjunkan dokter internship (magang) dan dokt
NASIONAL
BANDA ACEH Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto, menyatakan seluruh masyarakat di Provinsi Aceh ki
NASIONAL