
BPI Danantara Angkat Dua Profesional Asing untuk Perkuat Transformasi Garuda Indonesia
JAKARTA Kepala Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara), Rosan Roeslani, menegaskan bahwa penunjukan dua ekspatr
Politik
JAKARTA – Dalam suasana politik yang tegang menjelang pemilihan umum, respons yang positif dan kedewasaan dalam berdemokrasi menjadi sorotan penting. Hal ini terbukti dari sikap yang ditunjukkan oleh Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Saleh Partaonan Daulay, terhadap ajakan yang dilakukan oleh Capres 03, Ganjar Pranowo, kepada pendukung Prabowo-Gibran untuk makan bersama saat kunjungan di Balikpapan, Kalimantan Timur.
Saleh Partaonan Daulay menyambut baik dan mengapresiasi sikap Ganjar Pranowo sebagai contoh kedewasaan dalam berdemokrasi. Menurutnya, sikap tersebut dapat menjadi teladan bagi semua pihak yang terlibat dalam dinamika politik, dan sejalan dengan prinsip yang dipegang oleh Tim Kampanye Nasional Prabowo dan Gibran.
Dalam konteks menjelang pemilu yang semakin dekat, Saleh menegaskan bahwa penting bagi semua pihak untuk mengawal proses pemilihan secara damai. Menurutnya, hal ini menjadi kewajiban bagi masing-masing pasangan calon dan pendukungnya. Dengan pemilu tinggal menghitung hari, penting bagi semua pihak untuk menunjukkan sikap yang santun dan menghormati pilihan politik yang berbeda.
Kejadian di Balikpapan, Kalimantan Timur, di mana Ganjar Pranowo menghampiri pendukung Paslon 02 yang membentangkan spanduk Prabowo-Gibran, menjadi ilustrasi konkret dari respons yang positif dalam suasana politik yang tegang. Meskipun awalnya terjadi kekakuan di antara para pendukung, Ganjar Pranowo dengan tegas menyambut mereka dan bahkan mengajak untuk makan bersama.
Tindakan Ganjar Pranowo ini menunjukkan sikap terbuka dan toleran dalam menerima perbedaan pendapat politik. Meskipun berada dalam kubu yang berlawanan, Ganjar memilih untuk menunjukkan kedamaian dan kesantunan dalam interaksi dengan pendukung lawan politiknya.
Dalam momen tersebut, terlihat bagaimana Ganjar Pranowo tidak hanya menghormati pendukung lawan, tetapi juga menciptakan ruang untuk dialog dan toleransi di tengah polarisasi politik yang kerap terjadi. Tindakan ini tidak hanya mencerminkan kedewasaan politik, tetapi juga menunjukkan kesediaan untuk menciptakan lingkungan politik yang lebih harmonis dan inklusif.
Dengan demikian, momen di Balikpapan tersebut menjadi bukti bahwa dalam suasana politik yang tegang, sikap kedewasaan, toleransi, dan dialog tetap dapat dijunjung tinggi. Hal ini memperkuat harapan untuk menciptakan proses pemilihan yang damai dan menghormati hasil akhir tanpa mengorbankan hubungan antarwarga negara.
(A/08)
JAKARTA Kepala Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara), Rosan Roeslani, menegaskan bahwa penunjukan dua ekspatr
PolitikBEKASI Program Makan Bergizi Gratis (MBG), salah satu program prioritas Presiden Prabowo Subianto, berhasil membuka lapangan pekerjaan b
EkonomiSIMALUNGUN Sebuah kecelakaan lalu lintas tragis menewaskan seorang ibu dan anaknya di Jalan Umum Km 14,515 yang menghubungkan Pematangs
PeristiwaYOGYAKARTA Presiden ke7 Joko Widodo (Jokowi) memilih bungkam saat dimintai tanggapan terkait beban utang proyek kereta cepat JakartaBa
NasionalJAKARTA Para ilmuwan kembali memperingatkan potensi bencana alam besar yang mengintai kawasan barat Amerika Utara. adsenseZona Subduks
PeristiwaJAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus memperluas penyelidikan terkait kasus dugaan korupsi proyek jalan di Dinas Pekerjaan Um
Hukum dan KriminalJAKARTA Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan bahwa kebijakan pemblokiran anggaran yang dilakukan pada awal tahun
EkonomiJAKARTA Pemindahan aktor Ammar Zoni ke Lapas Kelas I Batu Nusakambangan, Cilacap, dari Lapas Cipinang, Jakarta, pada Kamis (16/10/2025)
Hukum dan KriminalMEDAN Wakil Wali Kota Medan, H. Zakiyuddin Harahap, menyatakan bahwa pelatihan vokasi yang digelar oleh Balai Besar Pelatihan Vokasi dan
EkonomiMEDAN Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) terus mengintensifkan upaya penyelesaian konflik agraria yang masih menjadi per
Pemerintahan