BREAKING NEWS
Selasa, 29 Juli 2025

Sekolah Rakyat Siap Beroperasi Juli 2025, Kemensos Percepat Perekrutan 4.000 Guru

Adelia Syafitri - Rabu, 11 Juni 2025 16:49 WIB
170 view
Sekolah Rakyat Siap Beroperasi Juli 2025, Kemensos Percepat Perekrutan 4.000 Guru
Menteri Sosial Saifullah Yusuf. (foto: istimewa)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA — Kementerian Sosial (Kemensos) memastikan Program Sekolah Rakyat akan resmi mulai beroperasi pada pertengahan Juli 2025.

Pada tahap pertama, sebanyak 100 Sekolah Rakyat akan dibuka secara serentak di berbagai daerah, bertepatan dengan dimulainya tahun ajaran baru.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf mengatakan bahwa pihaknya tengah melakukan pembenahan besar-besaran, mulai dari rekrutmen tenaga pengajar hingga finalisasi infrastruktur dan sarana belajar.

Baca Juga:

"Kami ingin memastikan seluruh proses berjalan tepat waktu. Perekrutan guru ini adalah langkah awal yang penting agar Sekolah Rakyat benar-benar siap saat tahun ajaran baru dimulai," ujar Saifullah Yusuf dalam keterangannya, Rabu (11/6/2025).

Kemensos menargetkan 4.000 guru untuk direkrut hingga akhir Juni.

Baca Juga:

Tenaga pendidik ini akan menjadi ujung tombak pelaksanaan Sekolah Rakyat yang digagas sebagai solusi atas ketimpangan akses pendidikan, khususnya bagi masyarakat miskin dan rentan.

Tak hanya fokus pada perekrutan, kementerian juga mempercepat penyediaan fasilitas penunjang, termasuk ruang kelas, perlengkapan belajar, dan dukungan logistik lainnya.

Semua itu ditujukan untuk memastikan bahwa Sekolah Rakyat dapat memberikan layanan pendidikan yang layak, aman, dan inklusif.

Ketua Tim Formatur Sekolah Rakyat, M. Nuh, menegaskan bahwa inisiatif ini bukan hanya soal membuka ruang pendidikan alternatif, tetapi juga strategi penguatan pembangunan sosial berbasis komunitas.

"Sekolah Rakyat hadir bukan sekadar menyediakan akses, tetapi menjadi fondasi pembentukan masyarakat berdaya yang tumbuh dari komunitasnya sendiri," ujar M. Nuh.

Program Sekolah Rakyat akan terus dikembangkan secara bertahap.

Ke depannya, Kemensos berharap sekolah ini menjadi model pendidikan yang mampu menjangkau wilayah-wilayah tertinggal, terpencil, dan terluar.*

Editor
: Adelia Syafitri
Tags
komentar
beritaTerbaru