BREAKING NEWS
Jumat, 17 Oktober 2025

Mendikdasmen Abdul Mu’ti Janji Perbaikan Bertahap untuk Sekolah yang Tak Miliki Toilet

- Selasa, 26 Agustus 2025 18:16 WIB
Mendikdasmen Abdul Mu’ti Janji Perbaikan Bertahap untuk Sekolah yang Tak Miliki Toilet
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti (foto : muhamaddiyah)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA - Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti menanggapi serius temuan sejumlah sekolah yang belum memiliki fasilitas toilet layak.

Dalam keterangannya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/8/2025), Mu'ti menegaskan bahwa pemerintah akan melakukan perbaikan secara bertahap terhadap infrastruktur sekolah.

"Ya, nanti kita bantu bertahap," ujar Mu'ti singkat saat dimintai komentar usai rapat bersama Komisi X DPR RI.

Pernyataan ini muncul setelah muncul laporan dari anggota legislatif yang menemukan sejumlah sekolah dasar dan menengah di daerah terpencil yang tidak memiliki toilet, atau memiliki toilet dalam kondisi rusak berat dan tak layak pakai.

Sebelumnya, anggota DPR juga mengungkapkan temuan siswa SMP yang belum bisa menghitung dasar seperti penjumlahan dan pengurangan. Temuan ini memperkuat kekhawatiran mengenai kualitas pendidikan dasar, yang tidak hanya terkendala pada aspek akademik, tetapi juga minimnya sarana dan prasarana.

Menurut data sementara dari laporan daerah, masih terdapat ratusan sekolah di berbagai provinsi yang belum memiliki akses sanitasi yang memadai. Kondisi ini tidak hanya mengganggu kenyamanan belajar, tetapi juga berdampak pada kesehatan siswa.

Mu'ti menyampaikan bahwa pihaknya telah menerima berbagai laporan tersebut dan saat ini tengah menyusun skema bantuan prioritas, khususnya untuk wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).

Pemerintah melalui Kemendikdasmen berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan secara merata, termasuk menjamin tersedianya fasilitas dasar seperti toilet, air bersih, dan ruang kelas yang layak.

"Pendidikan tidak hanya soal kurikulum, tapi juga soal martabat dan kesehatan peserta didik. Toilet adalah kebutuhan dasar yang tidak boleh diabaikan," ujar salah satu pengamat pendidikan menanggapi.*

(d/j006)

Editor
:
0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru