BREAKING NEWS
Jumat, 06 Juni 2025

Jembatan Apung Cijeruk–Baleendah Ambruk Saat Ramai Dilintasi Warga, Sejumlah Orang Luka dan Trauma

Adelia Syafitri - Sabtu, 24 Mei 2025 08:48 WIB
138 view
Jembatan Apung Cijeruk–Baleendah Ambruk Saat Ramai Dilintasi Warga, Sejumlah Orang Luka dan Trauma
Jembatan apung yang menghubungkan kawasan Cijeruk (Bojongsoang) dan Baleendah ambruk saat ramai dilintasi warga, Jumat malam (23/5/2025).
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

BANDUNG – Sebuah jembatan apung yang menghubungkan kawasan Cijeruk (Bojongsoang) dan Baleendah, Kabupaten Bandung, ambruk saat ramai dilintasi warga dan kendaraan sepeda motor pada Jumat malam (23/5/2025), sekitar pukul 19.00 WIB.

Insiden tersebut terekam dalam sebuah video berdurasi 36 detik yang beredar luas di media sosial.

Dalam rekaman tersebut, tampak kepanikan para warga saat jembatan berbahan kayu dan bambu itu tiba-tiba roboh.

Baca Juga:

Suara jeritan dan teriakan "Jembatan runtuh!" terdengar jelas, menyertai upaya warga menyelamatkan diri dan kendaraan mereka yang tercebur ke sungai.

Dalam video lainnya, terlihat pula beberapa orang jatuh ke sungai dan mengalami luka ringan serta trauma akibat kejadian mendadak tersebut.

Kapolsek Baleendah, AKP Hendri Noki Rukmansya, membenarkan kejadian itu.

Ia menyatakan bahwa tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun jembatan sementara ditutup total untuk mencegah kejadian serupa.

"Alhamdulillah untuk korban jiwa nihil. Untuk sementara jembatan ditutup," ujar Hendri, Sabtu (24/5/2025).

Lebih lanjut, pihak kepolisian akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk mengevaluasi kelayakan jembatan tersebut yang dinilai tidak aman bagi masyarakat.

"Kami akan koordinasi dengan pemerintah setempat agar jembatan ini tidak digunakan kembali, karena jelas tidak layak dilewati oleh transportasi maupun warga," tegas Hendri.

Jembatan apung tersebut selama ini menjadi jalur alternatif yang menghubungkan dua kecamatan padat penduduk.

Namun kondisi jembatan yang sederhana dan tanpa perawatan memadai dinilai membahayakan keselamatan publik, terlebih saat digunakan bersamaan oleh banyak pengendara.

Warga sekitar berharap pemerintah segera membangun jembatan pengganti yang lebih aman dan permanen, mengingat pentingnya akses tersebut dalam menunjang aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat setempat.*

(tt/a008)

Editor
: Adelia Syafitri
Tags
beritaTerkait
Jembatan Penghubung 3 Kabupaten di Nias Barat Roboh, Puluhan Rumah Terendam Akibat Banjir
Pusat Pengelolaan Sampah di Kabupaten Bandung Alami Kebakaran
komentar
beritaTerbaru