BREAKING NEWS
Minggu, 03 Agustus 2025

Mayat Pria di Rel Semarang Ternyata Korban Tawuran Geng Remaja

Adelia Syafitri - Minggu, 15 Juni 2025 15:20 WIB
280 view
Mayat Pria di Rel Semarang Ternyata Korban Tawuran Geng Remaja
Penemuan sesosok mayat pria di tepi rel kereta api di Jalan Ngablak, Kecamatan Genuk, Kota Semarang, Minggu (15/6/2025) pagi. (foto: inilahjateng)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

SEMARANG — Warga Jalan Ngablak, Kecamatan Genuk, Kota Semarang, dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat pria di tepi rel kereta api, Minggu (15/6/2025) pagi.

Awalnya, korban diduga tewas akibat tertabrak kereta.

Namun hasil penyelidikan aparat kepolisian mengungkap fakta mengejutkan, korban merupakan korban tawuran antar geng remaja.

Baca Juga:

Video penemuan mayat tersebut sempat viral di media sosial.

Dalam narasi unggahan, warganet menyebut belum jelas apakah korban tewas karena kecelakaan atau tindak kekerasan.

Baca Juga:

Keterangan warga yang menyebut adanya tawuran beberapa jam sebelumnya di sekitar lokasi pun memperkuat dugaan penganiayaan.

Wakil Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, Kompol Aris Munandar, membenarkan bahwa korban meninggal akibat luka senjata tajam, bukan tertabrak kereta.

"Korban diketahui bernama Adi Tri Wicaksono (20), warga Jalan Genuk Sari. Ia mengalami luka parah akibat senjata tajam dan sempat berusaha menyelamatkan diri dengan menyeberangi sungai. Namun, korban akhirnya meninggal dunia karena kehabisan darah," ujar Kompol Aris.

Polisi juga menemukan jejak darah di seberang sungai, yang diduga merupakan jalur pelarian korban usai mengalami luka serius saat bentrok antar kelompok remaja.

Sudarto, warga sekitar, mengaku sempat melihat sekelompok remaja yang berkeliaran di sekitar lokasi sebelum mayat ditemukan.

Ia menduga mereka adalah rekan-rekan korban yang mencari keberadaan Adi.

"Mereka tampak panik, seperti mencari seseorang. Mungkin mereka tahu temannya terluka saat tawuran," ujarnya.

Editor
: Adelia Syafitri
Tags
komentar
beritaTerbaru