Kebakaran Hebat Melanda Gudang Sembako di Desa Cibeber, Bogor, Diduga Akibat Korsleting Listrik!

BOGOR –Sebuah kebakaran besar melanda gudang sembako di Desa Cibeber, Kecamatan Leuwisadeng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Kamis pagi, 12 September 2024. Kebakaran yang diduga disebabkan oleh korsleting listrik ini menghanguskan sebagian besar bangunan gudang tersebut.

Menurut keterangan dari Dansek Leuwiliang Damkar Kabupaten Bogor, Ade Sukmayadi, kebakaran terjadi sekitar pukul 04.30 WIB. “Objek yang terbakar adalah gudang sembako, dan penyebab kebakaran diduga adalah korsleting listrik,” ujar Ade Sukmayadi.

Ade Sukmayadi menjelaskan bahwa warga setempat melaporkan kejadian tersebut kepada petugas Damkar pada pukul 04.50 WIB. “Laporan diterima pada pukul 04.50 WIB dan petugas kami berangkat menuju lokasi kebakaran pada pukul 04.55 WIB,” tambahnya.

Untuk menangani kebakaran ini, tiga unit mobil pemadam kebakaran dari Sektor Leuwiliang dikerahkan ke lokasi. Setibanya di lokasi, tim pemadam kebakaran langsung melakukan upaya pemadaman api. “Petugas kami segera melakukan penanganan setelah tiba di lokasi. Penanganan berlangsung selama sekitar tiga jam hingga api berhasil dipadamkan,” jelas Ade Sukmayadi.

Upaya pemadaman api memerlukan waktu yang cukup lama karena kobaran api yang cukup besar. “Situasi akhir saat ini kondusif, dan api berhasil dipadamkan pada pukul 08.09 WIB,” ungkap Ade. Beruntung, dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa yang dilaporkan. “Kami bersyukur tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini,” kata Ade menambahkan.

Kebakaran ini meninggalkan dampak signifikan pada gudang sembako tersebut, dan pihak berwenang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti dari korsleting listrik yang diduga menjadi pemicu kebakaran.

Pihak Damkar mengimbau kepada masyarakat untuk selalu memeriksa instalasi listrik secara berkala dan memastikan tidak ada kerusakan pada kabel atau perangkat listrik yang dapat memicu kebakaran. Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi bahaya kebakaran di lingkungan sekitar.

Sementara itu, warga setempat dan pihak berwenang berusaha untuk membersihkan sisa-sisa kebakaran dan mengevaluasi kerusakan yang terjadi. Kebakaran ini juga menyoroti pentingnya kesiapsiagaan dan kecepatan dalam merespons situasi darurat untuk mengurangi dampak dan kerugian yang lebih besar.

Kepolisian dan pihak berwenang setempat masih menyelidiki lebih lanjut terkait kebakaran ini untuk mengidentifikasi kemungkinan kelalaian atau penyebab lain yang mungkin terlibat.

(N/014)