
Dua Hari Setelah Kematian Juliana, Pendaki Malaysia Jatuh di Jalur Turun Rinjani
NTB Gunung Rinjani kembali memakan korban pendaki asing. Kali ini, Nazli Bin Awang Mahat (47), warga negara Malaysia, dilaporkan tergelinci
PeristiwaJAKARTA -Anggota Komisi VI DPR RI, Mufti Anam, melontarkan kritik tajam terhadap rencana pemerintah memberlakukan pungutan pajak kepada pelaku UMKM yang berjualan melalui platform marketplace.
Ia menilai kebijakan ini menunjukkan ketidakpekaan pemerintah terhadap penderitaan rakyat, khususnya pelaku usaha kecil yang tengah berjuang menghadapi tekanan ekonomi.
"Rakyat sedang berdarah-darah, terutama pelaku UMKM baik online maupun offline. Persaingan usaha tidak sehat, daya beli menurun, ekonomi global belum pulih. Tapi malah mau ditambah pajak. Ini kebijakan yang kejam," ujar Mufti kepada wartawan, Jumat (27/6).
Baca Juga:
Ia menyebut para pelaku UMKM digital sudah cukup terbebani dengan potongan komisi, biaya iklan, ongkir, hingga diskon promo yang memotong margin usaha mereka. Pengenaan pajak justru berpotensi menghancurkan daya saing UMKM dan membunuh semangat ekonomi rakyat.
"Pak Prabowo selalu menyerukan keberpihakan pada wong cilik, tapi kebijakan ini justru menusuk dari belakang semangat itu. Jangan rampok uang rakyat dengan dalih pajak kalau negara belum memberi ruang yang adil," tegas politisi asal Jawa Timur itu.
Baca Juga:
Mufti juga menyoroti maraknya pelaku usaha yang gulung tikar akibat tekanan biaya operasional di era digital. Ia menilai kebijakan perpajakan ini harus dikaji secara matang dan melibatkan pelaku UMKM sebagai pihak terdampak langsung.
"Kalau mau tarik pajak, kasih dulu fasilitas, insentif, dan edukasi. Rakyat harus tahu, mereka bayar pajak itu buat apa? Apa kemudahan yang mereka dapat?" kritiknya.
Ia juga mendesak agar Kementerian Keuangan tidak gegabah, serta menyusun kebijakan berbasis keadilan sosial, bukan hanya hitungan fiskal semata.
"Ini bukan sekadar soal fiskal. Ini soal kepercayaan rakyat. Jangan sampai negara kehilangan kepercayaan karena keserakahan birokrasi," pungkasnya.*
(gn/j006)
NTB Gunung Rinjani kembali memakan korban pendaki asing. Kali ini, Nazli Bin Awang Mahat (47), warga negara Malaysia, dilaporkan tergelinci
PeristiwaJAKARTA Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, memberikan pesan tegas kepada para kader Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) unt
PolitikACEH BESAR Sebanyak 392 jamaah haji asal Kota Banda Aceh yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 01 telah tiba kembali di Tanah Air
NasionalJAKARTA Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia secara resmi kembali mengoperasikan rute penerbangan Jakarta Doha (PP) mulai Sab
NasionalMEDAN Di balik kemajuan pesat kecerdasan buatan (AI) seperti chatbot Claude milik Anthropic, tersimpan ironi pahit yang menyita perhatia
Sains & TeknologiASAHAN Kasus pembunuhan sadis terhadap Darma (58), seorang buruh tani asal Desa Rawang Lama, Kecamatan Rawang Panca Arga, Kabupaten Asahan,
Hukum dan KriminalJAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) yang menyita perhatian publik. Kali ini, OTT dila
Hukum dan KriminalMEDAN Buah sukun, yang selama ini dianggap sebagai pangan lokal biasa, kini mencuri perhatian dunia. Berkat khasiat nutrisinya yang tinggi
Sains & TeknologiMADINA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Sumatera Utara. Kali ini, OTT dilakukan di Kab
Hukum dan KriminalPADANGSIDIMPUAN Geger. Salah seorang tokoh besar di Sumut Syahrul Pasaribu, diisukan termasuk salah seorang yang terjaring Operasi Tangk
Hukum dan Kriminal