BITVONLINE.COM -Budaya saling memaafkan saat Hari Raya Idul Fitri telah menjadi tradisi yang mengakar kuat di masyarakat Indonesia.
Tradisi ini tidak hanya bersumber dari ajaran Islam, tetapi juga dipengaruhi oleh nilai-nilai budaya dan adat istiadat lokal yang menjunjung tinggi harmoni dan kebersamaan.
Dalam ajaran Islam, Idul Fitri adalah momen kembali ke fitrah, yaitu keadaan suci setelah menjalani ibadah puasa selama sebulan penuh.
Konsep ini kemudian diterjemahkan dalam kehidupan sosial masyarakat Indonesia dengan tradisi halal bihalal, yang merupakan ajang berkumpul bersama keluarga, tetangga, dan kolega untuk saling meminta dan memberi maaf.
Istilah halal bihalal sendiri dipopulerkan oleh KH. Abdul Wahab Chasbullah pada era Presiden Soekarno.