Prabowo Temui Presiden Vietnam dan Undang Hadiri Pelantikan Presiden RI 20 Oktober

VIETNAM –Menteri Pertahanan Republik Indonesia Prabowo Subianto melakukan kunjungan kerja ke Hanoi, Vietnam, pada Jumat (13/9). Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat kemitraan strategis antara kedua negara dan memperluas kerja sama di berbagai bidang.

Prabowo tiba di Noi Bai International Airport, Hanoi, sekitar pukul 16.15 waktu setempat. Ia disambut oleh sejumlah pejabat tinggi Vietnam, termasuk Wakil Menteri Luar Negeri Vietnam, H.E. Do Hung Viet, Duta Besar Vietnam untuk Republik Indonesia, H.E. Ta Van Thong, Direktur Jenderal Departemen Asia Tenggara, Asia Selatan, dan Pasifik Selatan, Mr. Nguyễn Tất Thành, serta Atase Pertahanan Republik Indonesia di Vietnam, Kolonel Laut (P) Dian Tri Hutanto.

Pertemuan Bilateral dan Kemitraan Strategis

Setelah tiba, Prabowo bersama Presiden Vietnam, H.E. Tô Lâm, mengadakan pertemuan bilateral yang membahas berbagai isu penting dalam hubungan bilateral Indonesia dan Vietnam. Keduanya juga menyempatkan untuk makan malam bersama sebagai bagian dari upacara penyambutan.

Dalam pertemuan tersebut, Prabowo menyampaikan rasa terima kasihnya atas sambutan hangat yang diberikan dan juga menyampaikan salam dari Presiden Joko Widodo. “Presiden Republik Vietnam, saya ingin mengucapkan terima kasih karena telah menerima saya hari ini. Saya membawa salam hangat dari Presiden Joko Widodo,” ujar Prabowo.

Ucapan Selamat dan Komitmen Kerja Sama

Prabowo juga mengucapkan selamat kepada Presiden Vietnam dan rakyatnya atas perayaan Hari Kemerdekaan Vietnam yang ke-79 pada 2 September 2024. “Saya juga ingin menyampaikan ucapan selamat kepada Anda dan rakyat Vietnam atas peringatan ke-79 Kemerdekaan Republik Vietnam. Semoga terus meraih kesuksesan dalam membangun Vietnam,” kata Prabowo.

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo menekankan pentingnya hubungan baik antara Indonesia dan Vietnam. Ia mengungkapkan komitmennya untuk mempererat dan memperluas kerja sama di berbagai bidang. “Vietnam adalah sahabat besar bagi Indonesia. Kami sangat menghargai hubungan ini, dan saya berkomitmen untuk mempererat serta memperluas kerja sama ini. Kami memiliki kemitraan strategis yang komprehensif yang akan terus berlanjut,” ungkapnya.

Undangan ke Pelantikan Presiden

Di akhir pertemuan, Prabowo memperkenalkan dirinya sebagai Presiden terpilih untuk periode 2024-2029. Ia juga mengundang Presiden Tô Lâm untuk menghadiri acara pelantikan Presiden Republik Indonesia yang akan berlangsung pada 20 Oktober 2024. “Yang Mulia, sebenarnya saya datang ke sini untuk memperkenalkan diri kepada Anda dan melaporkan kepada Anda bahwa saya akan dilantik sebagai Presiden Republik Indonesia berikutnya. Saya datang untuk melaporkan kepada Anda, dan jika Anda memiliki waktu, Anda bisa datang ke pelantikan saya. Itu akan menjadi kehormatan besar bagi rakyat saya. Terima kasih banyak,” tutup Prabowo.

Kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat kemitraan strategis antara kedua negara dan membuka peluang baru untuk kerja sama yang lebih erat di masa depan. Baik Indonesia maupun Vietnam berharap agar hubungan bilateral yang telah terjalin baik ini dapat terus berkembang dan memberikan manfaat bagi kedua negara.

(N/014)