BREAKING NEWS
Kamis, 10 Juli 2025

Wagub Sumut Serahkan ZIS Triwulan II 2025, Tegaskan Peran Strategis Baznas dalam Pembangunan Daerah

Adelia Syafitri - Rabu, 09 Juli 2025 17:46 WIB
76 view
Wagub Sumut Serahkan ZIS Triwulan II 2025, Tegaskan Peran Strategis Baznas dalam Pembangunan Daerah
Wagub Sumut, Surya, menyerahkan ZIS Triwulan II tahun 2025 yang dikumpulkan Baznas Prov. Sumut kepada para mustahik di Kantor Gubernur Sumut, Rabu (9/7/2025). (foto: tangkapan layar fb info sumut)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

MEDAN – Wakil Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Surya, secara simbolis menyerahkan Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) Triwulan II tahun 2025 yang dikumpulkan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Sumut kepada para mustahik.

Penyerahan berlangsung hari Rabu (9/7/2025) di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro No. 30, Medan, disaksikan unsur Forkopimda, pimpinan lembaga keuangan, perusahaan, universitas, serta tokoh masyarakat.

Dalam sambutannya, Surya menegaskan pentingnya peran ZIS dalam memperkuat pembangunan sosial dan ekonomi di Sumatera Utara.

Menurutnya, Baznas merupakan mitra strategis pemerintah daerah dalam upaya menyejahterakan masyarakat secara menyeluruh.

"Baznas punya peran penting dalam pembangunan Sumut. Zakat, infak, dan sedekah yang terkumpul secara optimal akan memberikan dampak besar bagi kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, kita perlu mendukung penuh program dan target Baznas," ujar Surya.

Hingga Triwulan II 2025, Baznas Sumut telah berhasil menghimpun dana ZIS sebesar Rp8 miliar.

Meski demikian, angka ini masih jauh dari target tahunan sebesar Rp28 miliar.

Untuk itu, Surya mendorong adanya kolaborasi lintas sektor guna mengoptimalkan potensi penghimpunan dana ZIS.

"Pemprov Sumut saat ini masih menjadi penyumbang terbesar ZIS ke Baznas. Ke depan, sinergi semua pihak—baik ASN, pelaku usaha, hingga masyarakat luas—diperlukan agar potensi yang ada bisa digali secara maksimal," tambahnya.

Ketua Baznas Sumut, M. Hatta, dalam laporannya mengungkapkan bahwa potensi zakat di Sumatera Utara sesungguhnya sangat besar, yakni mencapai Rp8,8 triliun per tahun.

Namun, menurutnya, capaian optimal masih terhambat oleh rendahnya partisipasi serta kurangnya kesadaran publik terhadap zakat sebagai instrumen pemberdayaan ekonomi umat.

"Tahun ini target kami sebesar Rp28 miliar. Meski masih jauh dari potensi maksimal, kami yakin target itu bisa tercapai dengan kolaborasi semua elemen. Yang terpenting adalah bagaimana dana zakat bisa memberikan dampak langsung pada masyarakat yang membutuhkan," tutur Hatta.

Editor
: Raman Krisna
Tags
komentar
beritaTerbaru