
Dua Anggota OPM Kakak Beradik Ditembak Mati di Lanny Jaya!
Lanny Jaya, Papua Pegunungan Kontak senjata terjadi antara Komando Operasi (Koops) Habema dan kelompok separatis bersenjata Organisasi P
PeristiwaJAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menepis wacana soal adanya "permainan data" terhadap angka pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5,12 persen pada kuartal II 2025.
Menurutnya, capaian tersebut bukan hasil rekayasa, melainkan dipicu oleh pemulihan konsumsi dan investasi yang kuat di tengah masyarakat.
"Saya sampaikan sekali lagi: 'Mana ada (permainan data)?'," ujar Airlangga sambil mengacungkan jempol saat menjawab pertanyaan media di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta Pusat, Selasa malam (5/8).
Baca Juga:
Airlangga menjelaskan bahwa pertumbuhan ekonomi didorong oleh:
- Konsumsi rumah tangga tumbuh sebesar 4,97 persen, memberikan kontribusi signifikan sebesar 54,25 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).
Baca Juga:
- Investasi melonjak 6,99 persen, dengan kontribusi terhadap PDB sebesar 27,83 persen.
Ia juga merujuk data Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) yang naik 0,3 poin menjadi 117,8 pada bulan Juni dibandingkan Mei, serta beberapa indikator lain yang menunjukkan dinamika ekonomi positif:
- Transaksi digital naik 6,26 persen (uang elektronik) dan 7,5 persen pada penjualan e-commerce (q‑to‑q).
- Wisatawan nusantara (wisnus) meningkat 22,3 persen, dan wisatawan mancanegara (wisman) naik 23,32 persen.
- Tambahan lapangan kerja sebesar 3,6 juta (Februari 2024 ke Februari 2025).
"Saya kira data‑data ini mencerminkan perbaikan daya beli dan aktivitas ekonomi yang nyata," imbuh Airlangga.
Meski demikian, Ekonom dari Center of Economic and Law Studies (Celios), Nailul Huda, menyampaikan skeptisisme.
Menurutnya, pertumbuhan triwulan II penuh tidak konsisten dengan beberapa indikator seperti:
- Tidak adanya momentum seperti Ramadan-Lebaran pada kuartal tersebut.
- PMI manufaktur yang terus di bawah 50 poin, menandakan ketidakcukupan ekspansi industri.
- Lonjakan PHK sebesar 32 persen secara YoY selama Januari–Juni.
"Fakta bahwa konsumsi rumah tangga hanya tumbuh 4,96 persen, hampir sama dengan kuartal sebelumnya, menimbulkan tanda tanya besar. Tidak ada indikator kuat yang menjelaskan lonjakan pertumbuhan sampai 5,12 persen," tegas Huda.
Airlangga mendukung penuh independensi Badan Pusat Statistik (BPS) dalam menyajikan data ekonomi.
Ia menegaskan bahwa rentetan indikator yang positif menunjukkan validitas data tanpa intervensi.
Dengan demikian, pertumbuhan ekonomi sebesar 5,12 persen pada kuartal II 2025 bukanlah hasil manipulasi, melainkan cerminan pemulihan aktivitas ekonomi yang luas, seiring implementasi kebijakan proaktif dari pemerintah.*
(tt/a008)
Lanny Jaya, Papua Pegunungan Kontak senjata terjadi antara Komando Operasi (Koops) Habema dan kelompok separatis bersenjata Organisasi P
PeristiwaJAKARTA Sejumlah warga negara Indonesia menggugat putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang memisahkan pelaksanaan pemilu nasional dan pemilu
NasionalSUMUT Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara (Kanwil Kemenagsu) kembali menyelenggarakan Seleksi Debat Bahasa Arab dan B
NasionalJAKARTA Dokter sekaligus figur publik Reza Gladys akhirnya buka suara terkait kabar ibundanya yang mengalami gangguan jiwa. Dalam tayangan
EntertainmentJAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil Joedianto Soejonopoetro (JS), Direktur PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk., sebagai sa
NasionalNTB Mantan Wakil Bupati Sumbawa, Dewi Noviyani (DN), akhirnya memenuhi panggilan penyidik Polresta Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), pad
NasionalJAKARTA Aplikasi permainan Roblox tengah menjadi perhatian pemerintah dan para ahli psikologi anak karena dinilai mengandung unsur kekeras
Sains & TeknologiBANGLI Menyambut Dirgahayu Republik Indonesia ke80, Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Bangli menggelar kegiatan bertajuk Gerakan Pol
NasionalJAKARTA Ketua Ikatan Media Online (IMO) Indonesia, Yakub F. Ismail, menyampaikan apresiasi tinggi atas keputusan Kapolri Jenderal Listyo S
NasionalJEPANG Jepang memperingati 80 tahun tragedi bom atom Hiroshima dengan menggelar doa dan mengheningkan cipta di Taman Peringatan Perdamaian,
Internasional