BREAKING NEWS
Selasa, 14 Oktober 2025

Trump Umumkan Tarif 100 Persen atas Impor China, Pasar Kripto Anjlok hingga Rp 115 Triliun!

Adelia Syafitri - Sabtu, 11 Oktober 2025 09:03 WIB
Trump Umumkan Tarif 100 Persen atas Impor China, Pasar Kripto Anjlok hingga Rp 115 Triliun!
Ilustrasi. (foto: AI/BITV)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA — Ketegangan dagang antara Amerika Serikat dan China kembali memanas.

Presiden AS Donald Trump mengumumkan kebijakan tarif baru sebesar 100 persen terhadap seluruh impor dari China, yang akan berlaku mulai 1 November 2025.

Langkah ekstrem ini langsung mengguncang pasar keuangan global, termasuk pasar aset digital.

Baca Juga:

Mengutip laporan Coingape, harga aset kripto utama seperti Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) hingga BNB mengalami penurunan tajam.

Kepanikan investor yang dipicu oleh ketidakpastian global mendorong aksi jual besar-besaran di seluruh bursa.

"Ini belum pernah terjadi dalam perdagangan internasional dan merupakan aib moral dalam hubungan antarnegara," ujar Trump melalui akun media sosialnya, Jumat (10/10).

Trump menyebut kebijakan tersebut sebagai respons terhadap sikap "sangat bermusuhan" dari China, termasuk langkah Negeri Tirai Bambu yang mengirimkan surat global terkait pembatasan ekspor.

Menurutnya, tarif ini akan mencakup hampir semua produk dari China, termasuk produk yang bahkan tidak diproduksi di negara tersebut.

Kepanikan investor telah tercermin bahkan sebelum pengumuman resmi. Namun setelah pernyataan Trump dirilis, aksi jual meluas secara masif di pasar kripto.

Berdasarkan data Coinglass, nilai likuidasi mencapai 7 miliar dollar AS atau setara Rp 115,5 triliun hanya dalam waktu satu jam.

Dari angka tersebut, sekitar Rp 93,6 triliun berasal dari posisi long (taruhan harga naik), sementara Rp 21,4 triliun dari posisi short.

Bitcoin (BTC) sempat anjlok ke level 109.897 dollar AS atau sekitar Rp 1,81 miliar, sebelum berhasil rebound tipis ke atas angka 110.000 dollar AS.

Ethereum (ETH) turun lebih dari 11 persen, diperdagangkan di bawah 3.900 dollar AS atau Rp 64,35 juta.

Aset lain seperti Solana (SOL), BNB, dan XRP juga terkena tekanan jual hebat seiring pelaku pasar yang bergegas menjual asetnya untuk menghindari kerugian lanjutan.

Lonjakan volatilitas ini menjadi salah satu yang terbesar sepanjang sejarah pasar kripto.

Sejumlah platform seperti Binance dilaporkan mengalami gangguan teknis karena lonjakan trafik dan transaksi.

"Kami memantau situasi dan berupaya menyelesaikannya. Dana pengguna tetap aman," tulis Binance dalam pernyataan resminya di media sosial.

Sebelumnya, balasan tarif dari Kanada terhadap produk AS sempat memicu rebound singkat di pasar kripto.

Namun sentimen pasar tetap rapuh. Analis menilai, ketergantungan pasar kripto terhadap dinamika geopolitik menjadi perhatian serius bagi investor jangka panjang.

"Tarif sebesar 100 persen bukan hanya menekan rantai pasokan global, tetapi juga mengikis kepercayaan terhadap stabilitas jangka pendek," ungkap salah satu analis senior dari CryptoQuant.

Hingga berita ini diturunkan, pemerintah China belum merespons secara resmi terhadap pengumuman Trump.

Namun banyak pihak memperkirakan Beijing tidak akan tinggal diam, terutama jika tarif benar-benar diberlakukan pada awal November mendatang.

Ketegangan ini diprediksi akan terus memengaruhi pasar global dalam beberapa pekan ke depan, termasuk menambah tekanan terhadap mata uang digital yang selama ini dianggap sebagai alternatif lindung nilai terhadap ketidakpastian ekonomi.*


(km/a008)

Editor
: Mutiara
0 komentar
Tags
beritaTerkait
Bitcoin Siap Terbang Lagi! Harga Bisa Tembus Rp 2,15 Miliar
Gara-Gara Polemik Ijazah Jokowi, Advokat Gugat UU KIP ke MK
Kini UMKM dan Koperasi Bisa Dapat Izin Tambang!
Wacana Produk Tanpa Sertifikat Halal Jadi Ilegal 2026, DPR: Ngawur dan Sembrono!
GP Ansor Luncurkan Program Peternakan Ayam Terpadu, Targetkan Surplus Pangan Nasional
Sekdaprov Sumut Tegaskan Pentingnya Kebersihan dalam Program MBG
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru