
Aksi Bela Palestina di Banda Aceh Kumpulkan Donasi Rp2 Miliar
BANDA ACEH Ribuan warga Kota Banda Aceh memadati kawasan depan Stadion H Dimurthala Lampineung, Minggu (27/7/2025), dalam sebuah aksi so
NasionalJAKARTA – Direktorat Jenderal Penegakan Hukum Kementerian Kehutanan (Ditjen Gakkum Kemenhut) berhasil menggagalkan perdagangan ilegal 80,5 kilogram sisik trenggiling (Manis javanica) di Kalimantan Selatan (Kalsel) dan mengamankan tiga tersangka.
Sisik trenggiling merupakan bagian dari satwa liar yang dilindungi berdasarkan peraturan perundang-undangan.
Dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Minggu (1/6/2025), Direktur Jenderal Gakkum Kemenhut Dwi Januanto Nugroho menegaskan bahwa aksi ini menunjukkan kejahatan terhadap tumbuhan dan satwa liar (TSL) masih marak terjadi.
Baca Juga:
"Dari pengungkapan ini, kita ketahui bahwa perburuan TSL seperti sisik trenggiling masih juga terjadi. Oleh karena itu, Ditjen Gakkumhut telah membentuk Tim Khusus Transnational Forestry and Wildlife Crimes, Tim Unit Cyber Patrol, dan Tim Khusus TPPU (Tindak Pidana Pencucian Uang)," jelas Dwi Januanto.
Pengungkapan kasus ini bermula dari penyelidikan mendalam berdasarkan informasi intelijen mengenai adanya penawaran dan penjualan sisik trenggiling dari wilayah Kalimantan Selatan.
Baca Juga:
Tim Gakkum Kehutanan Wilayah Kalimantan kemudian merespons cepat dengan operasi lapangan di Kabupaten Balangan.
Pada Jumat, 30 Mei 2025, tim berhasil menangkap tiga orang terduga pelaku berinisial GS, HM, dan GL.
Dari tangan GS disita 15,5 kg sisik trenggiling, sementara HM dan GL kedapatan memiliki 65 kg sisik trenggiling.
Seluruh pelaku berikut barang bukti langsung diamankan di Pos Gakkumhut Banjar Baru.
Ketiga pelaku dijerat atas dugaan pelanggaran tindak pidana kehutanan, yakni menyimpan, memiliki, mengangkut, dan/atau memperdagangkan bagian dari satwa liar dilindungi.
Kasus ini akan diproses oleh penyidik Balai Gakkum Kehutanan Wilayah Kalimantan untuk penyidikan lebih lanjut.
Dwi menambahkan, kolaborasi lintas lembaga sangat penting untuk memberantas kejahatan TSL yang kini menjadi kejahatan lintas negara dengan nilai perdagangan ilegal tertinggi keempat di dunia, setelah narkoba, perdagangan manusia, dan senjata api ilegal.
"Kami tidak akan berhenti. Penegakan hukum akan terus diperkuat untuk menekan rantai perburuan dan perdagangan satwa dilindungi," tegas Dwi.*
(at/a008)
BANDA ACEH Ribuan warga Kota Banda Aceh memadati kawasan depan Stadion H Dimurthala Lampineung, Minggu (27/7/2025), dalam sebuah aksi so
NasionalJAKARTA PDI Perjuangan menyuarakan desakan agar aparat penegak hukum menangkap Harun Masiku yang hingga kini masih buron, alihalih menj
PolitikMEDAN Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) menempati peringkat kedua sebagai wilayah dengan tingkat kejahatan tertinggi di Ind
Hukum dan KriminalSUMATERA BARAT Seiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan eksplorasi sejarah, buktibukti yang menguatkan julukan Pulau Emas bagi Sumate
NasionalPEKANBARU Kepolisian Daerah (Polda) Riau berhasil mengungkap praktik pengoplosan beras yang dijual menggunakan merek Stabilisasi Pasokan
EkonomiJAKARTA Politikus senior PDI Perjuangan, Ribka Tjiptaning, menegaskan bahwa peristiwa Kerusuhan 27 Juli 1996 (Kudatuli) merupakan tongga
PolitikKUALA LUMPUR Puluhan ribu warga Malaysia turun ke jalanan ibu kota Kuala Lumpur pada Sabtu (26/7/2025), dalam sebuah demonstrasi besarb
InternasionalSAMOSIR Pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta penggiat Kopi Sipirok mendapat apresiasi tinggi dari Ketua Masyarakat Perli
EkonomiHALMAHERA Dua gunung api di Pulau Halmahera, Maluku Utara, yakni Gunung Ibu dan Gunung Dukono, dilaporkan mengalami erupsi secara bersam
PeristiwaJAKARTA Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej menegaskan bahwa beberapa ketentuan dalam Rancangan Undang
Hukum dan Kriminal