
Gaji Anggota DPR RI Dikabarkan Capai Rp 100 Juta per Bulan, Ketua DPR Puan Maharani Beri Klarifikasi
JAKARTA Isu kenaikan gaji anggota DPR RI menjadi perbincangan hangat di media sosial. Beberapa waktu terakhir, kabar viral menyebutkan bah
NasionalMEDAN — Aksi cepat aparat Kepolisian Sektor (Polsek) Sunggal berhasil membekuk dua anggota geng motor yang diduga kuat terlibat dalam kasus begal sadis di kawasan Jalan PDAM Tirtanadi, Sunggal, Medan.
Aksi kejahatan tersebut terjadi pada Senin, 16 Juni 2025, sekitar pukul 04.00 WIB dan menimpa dua korban, Bambang Suprianto dan Agus Halomoan Manurung.
Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan, dalam konferensi pers di Mapolsek Sunggal, Senin (30/6), menyampaikan bahwa dua tersangka yang berhasil ditangkap adalah ABS (17) dan RS (20), warga Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang.
Baca Juga:
"Kedua pelaku ini merupakan anggota geng motor yang sempat masuk daftar pencarian orang (DPO) dalam kasus tawuran sebelumnya," ujar Gidion, didampingi Kapolsek Sunggal Kompol Bambang G Hutabarat dan Kanitreskrim AKP Budiman.
Kejadian bermula saat korban hendak pulang ke rumah menggunakan sepeda motor Honda Beat warna coklat BK 3405 MBU.
Baca Juga:
Di tengah perjalanan, mereka diadang oleh delapan pria tak dikenal yang mengendarai empat sepeda motor dan membawa senjata tajam jenis klewang.
Korban sempat berupaya melarikan diri, namun terjatuh setelah ditendang oleh pelaku.
Dalam kepanikan, korban membuang kunci sepeda motornya, tetapi pelaku berhasil menemukannya dan membawa kabur motor korban.
Atas insiden tersebut, korban mengalami kerugian materi dan melaporkan kejadian ke Polsek Sunggal.
Setelah melakukan penyelidikan mendalam, Tim Opsnal Polsek Sunggal berhasil menangkap tersangka pertama, ABS, pada Selasa, 24 Juni 2025, sekitar pukul 13.00 WIB.
Berdasarkan hasil pengembangan, polisi kemudian mengetahui lokasi RS dan melakukan penangkapan.
RS sempat melakukan perlawanan saat diamankan, sehingga petugas terpaksa melumpuhkannya dengan tembakan terukur.
Kepolisian juga menyita sejumlah barang bukti dari para tersangka, di antaranya:
1 senjata tajam jenis corbek
1 jaket hoodie warna putih
1 unit sepeda motor Honda Vario hitam BK 4168 ALT
Hasil tes urine terhadap kedua tersangka menunjukkan positif menggunakan narkoba jenis ekstasi.
Kapolrestabes Medan menegaskan bahwa enam pelaku lainnya masih dalam pengejaran.
"Saya sudah instruksikan kepada Kapolsek untuk segera menangkap enam DPO lainnya. Kasus ini jadi perhatian serius, karena pelaku melakukan kekerasan brutal di ruang publik," tegasnya.
Atas perbuatannya, kedua tersangka dijerat dengan pasal berlapis, yakni:
Pasal 365 Ayat (2) ke-1e dan 2e KUHP tentang pencurian dengan kekerasan, dengan ancaman maksimal 12 tahun penjara
Pasal 170 Ayat (2) ke-3e subsider Pasal 358 ke-2e KUHP tentang pengeroyokan yang menyebabkan luka berat
Pihak kepolisian terus mengimbau masyarakat untuk tidak segan melaporkan aktivitas mencurigakan guna membantu aparat dalam memberantas kejahatan jalanan yang meresahkan warga.*
JAKARTA Isu kenaikan gaji anggota DPR RI menjadi perbincangan hangat di media sosial. Beberapa waktu terakhir, kabar viral menyebutkan bah
NasionalJAKARTA Terpidana kasus penyerangan disertai pembunuhan, John Kei, mendapatkan remisi selama 7 bulan dalam rangka memperingati Hari Ulang
Hukum dan KriminalMuaro Jambi Momen peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke80 Republik Indonesia di Kecamatan Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi, Jambi, be
NasionalPercut Sei Tuan Pemerintahan Desa Percut, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, kembali menjadi sorotan. Warga menilai peng
NasionalJAKARTA Kenaikan drastis tarif Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) di sejumlah daerah menjadi sorotan publik. Di Pati, Jawa Tengah, tarif PBB se
EkonomiJAKARTA Fenomena Saldo DANA Kaget Gratis 2025 tengah jadi perbincangan hangat di kalangan warganet. Banyak pengguna mengaku mendapatkan sa
EkonomiBlora, Jawa Tengah Polres Blora akan segera menertibkan aktivitas pertambangan minyak ilegal yang masih beroperasi di wilayah Kabupaten
PeristiwaMEDAN (BITV) Ketika berbicara tentang musik Minangkabau, hampir semua orang akan langsung teringat pada Kampuang Nan Jauh di Mato, lagu
Seni dan BudayaJAKARTA Harga emas dunia kembali menguat setelah sempat merosot ke level terendah dalam dua pekan terakhir. Penguatan ini didorong oleh pe
EkonomiJAKARTA Momen sakral kembali menggema di Istana Merdeka saat Presiden Prabowo Subianto membacakan ulang Teks Proklamasi Kemerdekaan Repu
Nasional