BREAKING NEWS
Jumat, 26 September 2025

Tiga Sekuriti dan Satu Polisi Jadi Tersangka dalam Kasus Penganiayaan Remaja hingga Meninggal Dunia di Morowali

Paul Antonio Hutapea - Sabtu, 09 Agustus 2025 18:44 WIB
Tiga Sekuriti dan Satu Polisi Jadi Tersangka dalam Kasus Penganiayaan Remaja hingga Meninggal Dunia di Morowali
Kapolres Morowali, AKBP Zulkarnain. (foto: Dok. Polres Morowali)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

MOROWALI – Kepolisian Resor Morowali menetapkan empat orang sebagai tersangka dalam kasus dugaan penganiayaan terhadap seorang remaja berinisial MR (19) yang berujung pada kematian korban.

Keempat tersangka terdiri atas tiga petugas keamanan dan satu anggota kepolisian yang bertugas sebagai pengamanan khusus di wilayah tersebut.

"Polisi telah mengamankan empat orang pelaku, termasuk anggota Polda Sulteng inisial G yang bertugas sebagai pengamanan khusus," ujar Kapolres Morowali, AKBP Zulkarnain, dalam keterangan resmi, Sabtu (9/8/2025).

Peristiwa tragis ini terjadi pada Kamis (7/8/2025) di Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali.

Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, korban MR diduga mengalami penganiayaan berat oleh sekelompok orang usai dituduh mencuri di area perusahaan tempat para pelaku bekerja.

Dalam upaya pengungkapan kasus ini, penyidik telah memeriksa 18 orang saksi.

Dari hasil pemeriksaan, empat orang telah ditetapkan sebagai tersangka, yakni tiga sekuriti berinisial S, J, dan R, serta satu anggota Polri berinisial G.

"Tidak menutup kemungkinan jumlah tersangka akan bertambah seiring perkembangan penyelidikan. Saat ini kami juga masih mencari sejumlah barang bukti, termasuk borgol," jelas AKBP Zulkarnain.

Kapolres Morowali turut mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh isu atau informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.

"Kami memahami bahwa peristiwa ini mengguncang masyarakat. Namun kami tegaskan, kasus ini sudah dalam penanganan pihak berwenang. Kami mohon masyarakat mempercayakan proses penegakan hukum kepada kami," tegasnya.

Ia juga menekankan pentingnya menjaga kondusivitas wilayah serta tidak mengambil tindakan main hakim sendiri dalam situasi apa pun.

Polres Morowali menegaskan bahwa proses hukum akan dilakukan secara transparan dan akuntabel.

Editor
: Justin Nova
0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru