BREAKING NEWS
Kamis, 16 Oktober 2025

Ammar Zoni Dipindah ke Nusakambangan Usai Terungkap Terlibat Peredaran Narkoba di Dalam Lapas

Abyadi Siregar - Kamis, 16 Oktober 2025 10:22 WIB
Ammar Zoni Dipindah ke Nusakambangan Usai Terungkap Terlibat Peredaran Narkoba di Dalam Lapas
DIPINDAHKAN KE NUSAKAMBANGAN - Pemindahan Ammar Zoni dan tahanan lainnya itu dilakukan Kamis (16/10/2025) dini hari. (Foto: Dokumentasi Ditjenpas KemenkumHAM)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA Aktor Ammar Zoni kembali terjerat kasus narkoba meski masih menjalani hukuman di Rutan Salemba. Ia diduga terlibat dalam jaringan peredaran narkotika di dalam lapas dengan peran sebagai penampung sabu dan tembakau sintetis dari luar rutan.

Dalam keterangan resmi Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat, disebutkan Ammar bersama sejumlah tahanan lain terlibat dalam distribusi narkotika di lingkungan Rutan Kelas I Jakarta Pusat.
"Dalam hasil penyidikan diketahui peran masing-masing tersangka, yaitu tersangka MAA alias AZ sebagai penampung narkotika jenis sabu dan tembakau sintetis dari luar rutan, kemudian diserahkan kepada tersangka lain untuk diedarkan di dalam rutan," bunyi pernyataan resmi tersebut.

Dari hasil penyidikan, petugas menemukan tiga jenis narkotika sebagai barang bukti, yakni sabu, ekstasi, dan tembakau sintetis.

Baca Juga:

Menindaklanjuti temuan tersebut, Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) memindahkan Ammar Zoni beserta lima warga binaan lainnya ke Lapas Super Maksimum Security Nusakambangan.


"Ini bukti bahwa peringatan Bapak Menteri dan Pak Dirjen serius, bahwa siapa pun yang terlibat peredaran narkoba akan ditindak," ujar Rika Aprianti, Kasubdit Kerjasama Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Kamis (16/10).

Rika menjelaskan Ammar kini ditempatkan di Lapas Super Maksimum Security Karang Anyar, Nusakambangan. Ia akan menjalani pengamanan dan pembinaan super ketat sesuai standar warga binaan berisiko tinggi (high risk).
"Mereka diberikan pengamanan dan pembinaan super maksimum. Langkah ini diharapkan dapat mengubah perilaku mereka menjadi warga binaan yang lebih baik," katanya.


Pemindahan dilakukan pada dini hari dengan pengawalan ketat oleh petugas Pengamanan Intelijen dan Kepatuhan Internal Ditjenpas, Polres Jakarta Timur, Mabes Polri, serta Petugas Pemasyarakatan Jakarta. Seluruh proses pemindahan dan penerimaan tahanan dilakukan sesuai dengan SOP yang berlaku.

Kepala Kantor Wilayah Ditjen Pemasyarakatan, Heri Azhari, menegaskan langkah ini menjadi bagian dari operasi bersih-bersih rutan dari jaringan narkoba.
"Seperti yang berulangkali diingatkan Pak Menteri dan Dirjenpas, bahwa Zero Narkoba adalah harga mati. Ini menjadi alarm bagi kami untuk terus waspada dan bertindak tegas," ujarnya.

Heri menyebut lebih dari 1.500 warga binaan kategori high risk telah dipindahkan ke Nusakambangan sebagai bagian dari strategi nasional pemberantasan narkoba di lingkungan pemasyarakatan.


"Selain untuk melindungi lapas dari peredaran narkoba, langkah ini juga diharapkan mampu membantu para warga binaan menyadari kesalahannya dan siap kembali ke masyarakat sebagai warga negara yang baik," pungkasnya.*

(kp/m006)

Editor
: Mutiara
0 komentar
Tags
beritaTerkait
Ayah Raline Shah Ditipu Tahanan Lapas Tanjung Gusta, Rugi Rp254 Juta
Peduli Kesehatan Warga Binaan, Lapas Bagansiapiapi Gelar Posyandu Lansia
Pertamina EP Tarakan Latih Warga Binaan Lapas Nunukan Olah Rumput Laut Jadi Produk Bernilai Ekonomi
Kalapas Ajak Warga Binaan Ikuti Kelas Khusus Sarjana dan Pendidikan Paket C
Kalapas Labuhan Ruku Soetopo Berutu Jadi Pembina Upacara di SMPN 1 Talawi, Tekakan Bahaya Penyalahgunaan Narkotika.
Wujudkan Lapas Labuhan Ruku Zero Halinar, Lapas Labuhan Ruku Gelar Razia Gabungan Bersama TNI dan Polri
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru