
Prakiraan Cuaca Bali Hari Ini, Rabu 18 Juni 2025: Didominasi Cuaca Berawan
BALI Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan bahwa mayoritas wilayah di Provinsi Bali akan mengalami cuaca ber
NasionalJAKARTA -Massa aksi yang terdiri dari pengemudi ojek online (ojol) dari Serikat Pekerja Angkutan Indonesia (SPAI) mulai berdatangan ke depan kantor Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) pada Senin (17/2/2025) sekitar pukul 10.38 WIB. Mereka menggelar unjuk rasa untuk menyuarakan tuntutan terkait kesejahteraan pengemudi ojol, khususnya mengenai pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) dan pengurangan biaya aplikasi.
Massa aksi yang berjumlah sekitar 500 hingga 700 orang itu membawa berbagai spanduk dan poster yang berisi tuntutan mereka. Mereka meminta agar pemerintah memberikan THR untuk pengemudi ojol dan mengurangi biaya potongan aplikasi yang saat ini dirasa memberatkan.
Salah satu pengemudi ojol yang turut serta dalam aksi tersebut, Solih (60), mengungkapkan bahwa meski ia mematikan aplikasinya sebagai bentuk solidaritas, ia tetap bekerja sejak pagi untuk mengantar penumpang. "Pagi narik dulu, mau pada berangkat kerja," kata Solih. Ia juga menambahkan bahwa potongan biaya aplikasi yang saat ini mencapai 30 persen sangat memberatkan para pengemudi ojol. "Potongan aplikasi 30 persen, argo murah," tambahnya.
Baca Juga:
Ketua SPAI, Lily Pujiati, menegaskan bahwa aksi ini bertujuan untuk menuntut THR bagi pengemudi ojol dan mendesak Kemnaker untuk segera merumuskan regulasi mengenai hal tersebut. "Kami menuntut THR untuk ojol dan mengawal regulasi THR Ojol yang akan diterbitkan Kemnaker," ungkap Lily.
Lily juga menyampaikan bahwa pengemudi ojol telah memberikan kontribusi yang sangat besar bagi perekonomian melalui bisnis platform, namun mereka merasa kesejahteraan mereka tidak diperhatikan. "Bisnis platform sangat diuntungkan dengan super profit yang tinggi, namun kesejahteraan pengemudi ojol sangat memprihatinkan," ujarnya.
Baca Juga:
Aksi ini juga mencakup aksi "off bid" atau pemadaman aplikasi secara massal di berbagai kota, sebagai bentuk protes terhadap ketidakadilan yang mereka rasakan. Para pengemudi ojol berharap pemerintah dan perusahaan aplikasi dapat mendengarkan aspirasi mereka demi terciptanya keadilan sosial.
(kp/n14)
BALI Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan bahwa mayoritas wilayah di Provinsi Bali akan mengalami cuaca ber
NasionalYOGYAKARTA Warga Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dapat menikmati hari yang cerah dan bersahabat pada Rabu, 18 Juni 2025, berdasarkan pra
NasionalJAWA BARAT Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan prakiraan cuaca untuk wilayah Provinsi Jawa Barat pada Rabu,
NasionalJAKARTA Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan ringan akan mengguyur seluruh wilayah DKI Jakarta pada R
NasionalACEH Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan bahwa seluruh wilayah di Provinsi Aceh akan mengalami cuaca bera
NasionalSUMUT Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) pada Rab
NasionalJAKARTA PT Pertamina (Persero) memastikan bahwa stok bahan bakar minyak (BBM) nasional tetap dalam kondisi aman meskipun situasi geopolitik
EkonomiJAKARTA Wakil Presiden ke10 dan ke12 RI, Jusuf Kalla (JK), menegaskan bahwa kisruh administrasi empat pulau antara Aceh dan Sumatera Utar
NasionalTAPTENG Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah menggelar Apel Hari Kesadaran Nasional yang dirangkaikan dengan penyerahan 386 Surat Keputusan
PemerintahanTAPTENG Dua anggota DPRD Tapanuli Tengah dari Partai Amanat Nasional (PAN) memberikan apresiasi tinggi kepada Presiden RI Prabowo Subianto
Nasional