
Puan Maharani Soroti 7 PMI Sumut Tewas di Kamboja: Jangan Tunggu Viral Baru Negara Bertindak!
JAKARTA Ketua DPR RI, Puan Maharani, angkat bicara soal meninggalnya tujuh Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Sumatera Utara di Kamboja
NasionalJAKARTA - Pemerintah Indonesia kembali menegaskan komitmennya terhadap perjuangan rakyat Palestina. Dalam aksi akbar bela Palestina yang digelar di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Minggu pagi (3/8/2025), Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Sugiono menyampaikan bahwa Indonesia akan mengirimkan bantuan kemanusiaan berupa 10.000 ton beras ke Gaza dalam waktu dekat.
Bantuan tersebut merupakan bentuk nyata solidaritas bangsa Indonesia terhadap penderitaan warga Palestina yang terus mengalami tekanan dan kekejaman dari agresi Israel, termasuk korban jiwa dari kalangan wanita dan anak-anak.
"Kita juga akan mengirimkan bantuan makanan 10 ribu ton beras dalam waktu dekat ke Palestina," ujar Menlu Sugiono dalam orasinya.
Ia menyebutkan bahwa sejak awal konflik memburuk, Indonesia telah menyalurkan bantuan logistik mencapai 4.400 ton, disertai dengan ratusan miliar rupiah dan jutaan dolar Amerika yang dialokasikan untuk dukungan kemanusiaan.
"Ini bentuk dan wujud dari aksi nyata yang kita sebagai bangsa Indonesia lakukan," tegas Sugiono.
Rakyat Palestina Tak Sendirian
Dalam pidatonya yang mengundang haru ribuan peserta aksi, Sugiono menekankan bahwa rakyat Palestina tidak pernah sendiri dalam menghadapi penderitaan mereka. Ia mengatakan, suara dan dukungan rakyat Indonesia akan selalu menyertai perjuangan kemerdekaan Palestina.
"Kepada mereka, kami ingin menyampaikan: Saudara-saudaraku di Gaza dan di Palestina, kalian tidak sendiri, kalian akan selalu diingat, diperjuangkan, dan diperhatikan oleh seluruh rakyat Indonesia," katanya.
Sugiono menyampaikan bahwa dukungan terhadap Palestina bukan semata urusan diplomasi, tetapi juga merupakan panggilan kemanusiaan dan amanat konstitusi Indonesia, khususnya UUD 1945 yang menegaskan bahwa "kemerdekaan adalah hak segala bangsa."
Hubungan Batin Indonesia–Palestina
Dalam orasinya, Sugiono juga menyinggung tentang ikatan batin yang kuat antara rakyat Indonesia dan Palestina. Ia mengatakan bahwa bangsa Indonesia, yang pernah merasakan pahitnya penjajahan, sangat memahami arti kemerdekaan.
"Kita memiliki hubungan batin yang dalam, dan kita ingin kalian bisa merasakan kemerdekaan seperti yang juga kami rasakan," ucap Sugiono, disambut tepuk tangan dan pekikan takbir dari massa aksi.
Aksi bela Palestina ini dihadiri oleh puluhan ribu warga dari berbagai kalangan dan agama. Acara berlangsung damai dengan seruan kemanusiaan yang menggema dari panggung utama, serta doa bersama untuk keselamatan rakyat Palestina.*
JAKARTA Ketua DPR RI, Puan Maharani, angkat bicara soal meninggalnya tujuh Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Sumatera Utara di Kamboja
NasionalMEDAN Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Sumatera Utara, Iskandar ST, melayangkan somasi terbuka kepada sejumlah institusi
Hukum dan KriminalJAKARTA Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (Menperkim) Maruarar Sirait menginstruksikan seluruh kepala daerah untuk mempercepat se
NasionalJAKARTA Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyatakan komitmennya untuk mengevaluasi dana milik pemerintah pusat dan daerah yang hing
EkonomiMEDAN Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Musa Rajekshah, memberikan apresiasi tinggi terhadap Presiden Prabowo Subianto yang turu
NasionalMEDAN Penanganan laporan dugaan penipuan yang dialami mantan anggota Polri berinisial DE oleh oknum anggota Subbid Wabprof Bid Propam Po
Hukum dan KriminalJAKARTA Bupati Simalungun, Dr. H. Anton Achmad Saragih, menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Program Kerja Sama Bidang Pendidikan yang di
PendidikanJAKARTA Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan (Menko Kumham Imipas), Yusril Ihza Mahendra, memastikan bahw
Hukum dan KriminalSIMALUNGUN Komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, terutama kelompok kurang mamp
PemerintahanTERNATE Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menegaskan kembali komitmen pemerintah dalam mewujudkan pembangunan yang merata dan tidak
Nasional