BREAKING NEWS
Kamis, 04 September 2025

Kericuhan Pecah Saat Debat Terakhir Pilbup Kudus, Massa Lempar Botol di Luar Gedung

BITVonline.com - Rabu, 13 November 2024 16:50 WIB
Kericuhan Pecah Saat Debat Terakhir Pilbup Kudus, Massa Lempar Botol di Luar Gedung
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

KUDUS- Suasana debat publik terakhir pasangan calon bupati dan wakil bupati Kudus, yang digelar di Hotel Gripta, Kudus, Selasa malam, sempat diwarnai kericuhan antara massa pendukung kedua paslon. Kejadian yang terjadi di luar gedung tersebut memperlihatkan aksi saling lempar botol antara pendukung yang menegangkan, dan sempat viral di media sosial.

Kericuhan ini pertama kali diposting di akun Instagram @lintaskudus yang memperlihatkan gambar dan video massa yang tengah berseteru. Dalam rekaman tersebut, terlihat petugas keamanan yang berusaha menenangkan suasana agar tidak semakin memanas. Massa pendukung kedua paslon saling lempar botol dan teriakan emosional bergema di luar gedung.

Ketua KPU Kudus, Ahmad Amir Faisol, membenarkan adanya kericuhan tersebut. Ia menjelaskan bahwa kejadian itu terjadi di luar gedung dan melibatkan pendukung kedua pasangan calon. Meskipun sempat terjadi keributan, pihak keamanan yang terdiri dari petugas kepolisian dan TNI yang berjaga, segera sigap mengendalikan dan melerai massa agar tidak meluas.

Baca Juga:

“Memang ada sedikit keributan di luar, tetapi Alhamdulillah, aparat keamanan sigap dan berhasil melerai perkelahian antarpendukung kedua pasangan calon,” ujar Faisol saat dikonfirmasi usai acara debat.

Meski begitu, Faisol menegaskan bahwa jalannya debat di dalam gedung tetap berjalan lancar dan kondusif. “Secara keseluruhan, proses debat yang membahas isu-isu terkait pembangunan Kudus sebagai kota religius, layak huni, dan bermartabat, berlangsung aman,” tambahnya.

Baca Juga:

Debat pasangan calon bupati dan wakil bupati Kudus kali ini mengangkat tema penting mengenai pembangunan Kudus, dengan fokus pada penguatan identitas kota religius, peningkatan kualitas hidup warga, serta pembenahan sektor infrastruktur untuk menciptakan kota yang lebih layak huni. Kedua paslon memaparkan visi dan misi mereka, berharap bisa membawa perubahan yang lebih baik bagi Kabupaten Kudus.

Namun, meski debat berjalan aman di dalam, kericuhan yang terjadi di luar gedung menunjukkan betapa emosionalnya persaingan dalam Pilkada Kudus 2024. Debat ini menjadi momen penting untuk mengukur kesiapan kedua pasangan dalam memimpin Kudus, sekaligus menguji stabilitas politik yang ada di masyarakat.

Ahmad Amir Faisol juga menyampaikan bahwa KPU Kudus saat ini tengah mempersiapkan logistik pemilihan yang akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang. “Kami sudah hampir 90 persen siap untuk pemilihan. Logistik seperti kotak suara, bilik suara, dan surat suara sudah dalam tahap finalisasi, tinggal menunggu kedatangan formulir lainnya,” ungkap Faisol.

Meskipun ada kericuhan pada debat, Faisol berharap masyarakat Kudus dapat tetap menjaga kedamaian dan menjalankan proses demokrasi dengan bijak. “Kami harap masyarakat Kudus tetap menjaga ketertiban menjelang pemilihan. Kami ingin memastikan bahwa proses pilkada berjalan dengan baik dan lancar tanpa ada gangguan,” tandasnya.

Walaupun kericuhan di luar gedung debat menjadi sorotan, namun hal ini tidak menghalangi jalannya acara yang lebih besar. KPU Kudus berkomitmen untuk menjaga proses demokrasi yang berlangsung dengan adil dan aman, sekaligus berfokus pada persiapan pemilihan yang semakin dekat.

Dengan persiapan logistik yang hampir rampung dan pengamanan yang semakin ketat, KPU berharap pemilihan bupati dan wakil bupati Kudus 2024 dapat berjalan lancar tanpa gangguan yang berarti. Untuk itu, penting bagi semua pihak, termasuk pendukung pasangan calon, untuk menghargai dan menjaga kedamaian demi kelancaran pemilu yang jujur dan adil. (JOHANSIRAIT)

0 komentar
Tags
beritaTerkait
Pemkot Medan Akan Hapus Sistem Parkir Berlangganan, Bobby Nasution: Terserah, Itu Kebijakan Mereka
Tutup PPPJ Angkatan 82, Jaksa Agung: Saya Butuh Jaksa yang Pintar, Berintegritas, dan Bermoral
MES Sumut Dorong Pengembangan Ekonomi Syariah Lewat Program Strategis
Permohonan Ditolak, Nikita Mirzani Masih Harus Jalani Penahanan
Transaksi Kripto Tembus Rp 276 Triliun per Juli 2025, Tetap Moncer di Tengah Gejolak Politik
Discord Umumkan Pembaruan Kebijakan Besar, Berlaku Mulai 29 September 2025
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru