JAKARTA -Peneliti di Institut Virologi Wuhan baru-baru ini mengidentifikasi varian virus corona baru pada kelelawar yang dapat menginfeksi sel manusia dengan cara yang mirip dengan SARS-CoV-2, penyebab utama penyakit COVID-19. Virus yang dinamakan HKU5-CoV-2 ini memanfaatkan enzim ACE2 pada permukaan sel manusia untuk masuk, sama seperti yang dilakukan oleh SARS-CoV-2.
Dalam percobaan laboratorium, virus HKU5-CoV-2 terbukti dapat menginfeksi sel manusia dengan kadar ACE2 yang tinggi, baik dalam tabung reaksi maupun dalam model organ manusia, seperti saluran napas dan usus. Peneliti mencatat bahwa virus ini memiliki potensi untuk melintasi spesies, menunjukkan kemungkinan adanya infeksi antarspesies yang lebih tinggi dibandingkan dengan galur asli HKU5-CoV.
Namun, meskipun temuan ini menimbulkan kekhawatiran, para ilmuwan menekankan bahwa HKU5-CoV-2 memiliki afinitas pengikatan yang lebih rendah terhadap ACE2 manusia jika dibandingkan dengan SARS-CoV-2. Hal ini, ditambah dengan berbagai faktor lain yang membatasi kemampuan adaptasi virus pada manusia, menunjukkan bahwa potensi HKU5-CoV-2 untuk menyebabkan pandemi masih rendah.