RTM Malaysia Minta Maaf Usai Salah Sebut Nama Presiden Prabowo Subianto di KTT ASEAN
JAKARTA Radio Televisyen Malaysia (RTM), stasiun penyiaran publik milik pemerintah Malaysia, mengeluarkan permintaan maaf resmi atas keke
Politik
SAMOSIR - Warganet dihebohkan dengan video viral yang memperlihatkan ratusan ikan mati mendadak di permukaan Danau Toba, Sumatera Utara.
Bangkai ikan tampak mengambang di tepian danau, membuat banyak pihak khawatir akan kondisi lingkungan di kawasan danau terbesar di Asia Tenggara itu.
Dalam video yang beredar luas di media sosial dan diunggah akun Facebook dan Instagram, terlihat ikan-ikan berwarna kemerahan mengambang tak bernyawa. Narasi dalam video menyebutkan bahwa penyebab kematian massal ikan ini diduga akibat kekurangan oksigen karena kondisi air yang kotor.
"Aduh Danau Toba, ikannya naik semua ke atas... kemungkinan besar karena kotornya air, dia tidak mendapatkan oksigen di bawah sana. Oh Danau Toba Nauli, kenapa seperti ini?" demikian suara dalam video tersebut.
Menanggapi hal ini, Kepala UPTD Kualitas Air Danau Toba Dinas Lingkungan Hidup Kehutanan Sumut, Abner Tarigan, mengatakan bahwa air Danau Toba belakangan ini mengalami kekeruhan yang cukup tinggi.
Menurutnya, kondisi ini disebabkan oleh ombak besar yang mengangkat lumpur dari dasar danau ke permukaan, sehingga menurunkan kualitas air dan memicu kematian ikan.
"Ombak besar menyebabkan lumpur naik ke permukaan, membuat air keruh. Hal ini yang memicu kematian ikan, terutama di kawasan Pangururan," jelas Abner.
Namun demikian, Abner menambahkan bahwa pihaknya belum dapat memastikan keaslian video yang beredar, meskipun dia juga telah menerima salinannya dari media sosial.
"Video itu memang saya terima juga, namun saya belum bisa memastikan kebenarannya secara teknis," tutupnya.
Pemerintah Provinsi Sumut melalui Dinas Lingkungan Hidup disebutkan akan melakukan investigasi lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti insiden ini, termasuk potensi pencemaran atau perubahan ekosistem yang mengancam keberlangsungan biota air Danau Toba.*
(d/j006)
JAKARTA Radio Televisyen Malaysia (RTM), stasiun penyiaran publik milik pemerintah Malaysia, mengeluarkan permintaan maaf resmi atas keke
Politik
KISARAN Fakultas Dakwah Institut Agama Islam Daarul Uluum (IAIDU) Asahan resmi menggelar Pembukaan Pembekalan Praktik Pengalaman Lapangan
Pendidikan
JAKARTA Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq, menegaskan pentingnya transparansi bagi perusahaan Air Minum Dalam Kemasan (AMDK)
Peristiwa
JAKARTA Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan melaporkan penerimaan pajak dari transaksi aset kripto mencapai Rp1,71 tril
Ekonomi
JAKARTA Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pekerjaan Umum (PU) berencana membangun 15 bendungan baru di era kepresidenan Prabowo Su
Pemerintahan
JAKARTA Disabilitas tidak hanya berkaitan dengan kondisi fisik. Selain disabilitas fisik yang paling terlihat, ada pula disabilitas menta
Kesehatan
JAKARTA Pengamat pendidikan Darmaningtyas meminta pemerintah membuka kembali formasi Pegawai Negeri Sipil (PNS) untuk guru, guna meningka
Pemerintahan
JAKARTA Mendaki Gunung Rinjani membutuhkan stamina prima, dan persiapan fisik dimulai dari mengisi perut dengan hidangan bernutrisi. ad
Pariwisata
BANDUNG PT Bukit Asam Tbk (PTBA) tengah melakukan penyesuaian terhadap Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) untuk tahun 2026.adsense
Ekonomi
BALI Suasana khidmat menyelimuti pelaksanaan Karya Pedudusan Alit Mlaspas, Mecaru Balik Sumpah, Rsigana, Nubung Pedagingan, dan Ngenteg L
Seni dan Budaya