TAPANULI SELATAN – Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan kembali menegaskan komitmennya dalam memperkuat ketahanan pangan dan mengurangi angka kemiskinan melalui program bantuan pangan beras.
Sebanyak 18.844 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di wilayah tersebut menerima bantuan 20 kilogram beras untuk alokasi bulan Juni dan Juli 2025.
Penyaluran bantuan secara simbolis dilaksanakan di Kantor Camat Sipirok, Selasa (5/8), dan dihadiri langsung oleh Bupati Tapanuli Selatan, H. Gus Irawan Pasaribu, didampingi Wakil Bupati Jafar Syahbuddin Ritonga serta sejumlah pejabat daerah terkait.
Dalam sambutannya, Bupati Gus Irawan menegaskan bahwa beras yang disalurkan merupakan beras berkualitas dan layak konsumsi.
"Tidak ada beras oplosan dalam bantuan ini. Ini merupakan wujud nyata upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas harga sekaligus melindungi masyarakat dari gejolak harga pangan," ujarnya.
Bupati menambahkan bahwa program bantuan pangan ini juga merupakan bagian dari strategi nasional untuk pengendalian inflasi, perlindungan konsumen, serta penanggulangan kerawanan pangan di tengah dinamika sosial-ekonomi.
"Kami berharap bantuan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat, terutama dalam mengurangi kemiskinan ekstrem, stunting, dan masalah gizi buruk," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Perum Bulog Cabang Padangsidimpuan, Berdian Wiradika Damanik, menjelaskan bahwa data penerima bantuan beras merujuk pada Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).
"Total penerima bantuan pangan beras secara nasional mencapai 18,3 juta jiwa, dengan 2.167 penerima berada di Kecamatan Sipirok," jelas Berdian.
Berdasarkan data tersebut, penyaluran bantuan ini berasal dari cadangan pangan pemerintah yang dikelola oleh Bulog, guna memastikan kebutuhan pokok masyarakat tetap terpenuhi di seluruh Indonesia.
Kegiatan penyaluran bantuan turut dihadiri oleh Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kepala Dinas Perdagangan dan Koperasi UKM, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Camat Sipirok, Forkopimcam, serta Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID).
Penyaluran bantuan beras ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat Tapanuli Selatan, khususnya di tengah tantangan sosial-ekonomi yang terus berkembang.*
Editor
: Adelia Syafitri
Pemkab Tapsel Salurkan Bantuan Beras untuk 18.844 Keluarga Penerima Manfaat