BREAKING NEWS
Kamis, 27 November 2025
SELAMAT HARI GURU

APBD Medan 2026 Bongsor Rp 6,7 Triliun: Siapa Dapat Anggaran Terbesar?

Abyadi Siregar - Rabu, 26 November 2025 15:31 WIB
APBD Medan 2026 Bongsor Rp 6,7 Triliun: Siapa Dapat Anggaran Terbesar?
Rapat paripurna DPRD Medan, Rabu, 26 November 2026. (foto: tangkapan layar yt sekretariat DPRD Medan)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

MEDAN — Pemerintah Kota Medan bersama DPRD Kota Medan menetapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Medan Tahun 2026 sebesar Rp 6,79 triliun.

Dari total anggaran tersebut, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) kembali menjadi penerima alokasi terbesar dengan nilai Rp 1,40 triliun.

Wakil Ketua DPRD Medan, Zulkarnaen, mengatakan besarnya alokasi anggaran pendidikan terkait program penambahan penerima beasiswa untuk siswa SD dan SMP.

Baca Juga:

"Pemerintah Kota Medan menambah 20 ribu penerima beasiswa: 10 ribu siswa SD dan 10 ribu siswa SMP," kata Zulkarnaen dalam rapat paripurna DPRD Medan, Rabu, 26 November 2026.

Efisiensi Anggaran dan Penyesuaian OPD

Zulkarnaen menyebutkan, pembahasan R-APBD 2026 diwarnai penyisiran sejumlah anggaran perangkat daerah sebagai tindak lanjut instruksi efisiensi dari pemerintah pusat.

"Efisiensi pemerintah pusat harus menjadi perhatian. Anggaran yang telah ditetapkan harus digunakan sesuai skala prioritas," katanya.

Ia meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) berpegang pada tema pembangunan Kota Medan tahun 2026 serta memastikan pengurangan anggaran tidak mengurangi pelayanan publik.

"Pengurangan harus tetap berpihak kepada masyarakat dengan pendekatan partisipatif dan bottom-up planning," ujarnya.

Pendapatan Daerah Harus Lebih Realistis
Terkait Pendapatan Asli Daerah (PAD), Zulkarnaen menekankan pentingnya target yang realistis namun terukur.

"Pemerintah diharapkan proaktif mengoptimalkan PAD serta memperkuat sistem pajak dan retribusi daerah dengan cara transparan dan akuntabel," katanya.

Rincian Belanja Daerah Kota Medan 2026
- Belanja Daerah: Rp 6.900.214.620.675
- Belanja Operasi: Rp 5.614.511.266.156
- Belanja Modal: Rp 1.197.701.154.812
- Belanja Tidak Terduga: Rp 60.200.199.707

Rincian Anggaran OPD Kota Medan Setelah Pembahasan

1. OPD dengan anggaran terbesar
- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan: Rp 1.401.083.390.935
- Dinas Kesehatan: Rp 1.224.042.044.581
- Dinas PKPCKTR (Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Tata Ruang): Rp 567.094.852.372
- Dinas Perhubungan: Rp 574.225.707.447
- Dinas Lingkungan Hidup: Rp 138.812.378.140

2. OPD lainnya (pasca efisiensi anggaran)
- Satpol PP: Rp 54.071.769.784
- Disdukcapil: Rp 44.095.042.164
- Diskominfo: Rp 73.139.402.488
- BKDPSDM: Rp 28.791.726.423
- Badan Kesbangpol: Rp 40.460.992.136
- Inspektorat: Rp 27.355.244.157
- Dinas Sosial: Rp 141.383.845.644
- Dinas Pemuda & Olahraga: Rp 65.184.822.389
- KONI: Rp 3.600.000.000
- BPBD: Rp 18.417.733.540
- Dinas Pariwisata: Rp 31.582.238.826
- Sekretariat DPRD Medan: Rp 307.287.749.375

Di sisi pendapatan, Bapenda menargetkan PAD sebesar Rp 3,66 triliun, disusul BKAD dengan target Rp 2,77 triliun, serta Dinas Perhubungan yang menaikkan target pendapatan dari Rp 43 miliar menjadi Rp 68 miliar.

Arah Kebijakan: Prioritas Layanan Dasar
DPRD Medan menegaskan APBD 2026 harus menjawab kebutuhan dasar masyarakat, terutama pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan penanganan sosial.

Dengan efisiensi anggaran dari pusat, Pemkot Medan diminta lebih cermat menyeleksi program yang benar-benar berdampak.

"Ini harus menjadi APBD yang berpihak pada rakyat, bukan sekadar formalitas anggaran," ujar Zulkarnaen.*


(d/ad)

Editor
: Raman Krisna
0 komentar
Tags
beritaTerkait
Gramedia Donasikan 59 Buku untuk Siswa Tahfiz di SD Plus Muhammadiyah Sinabang
Orang Tua Kini Bisa Cek Penerima PIP Siswa SD Secara Online, Bantuan Hingga Rp450 Ribu
Guru di Pulau Terpencil Sampaikan Keluhan, Bobby Nasution Janji Perbaikan Sekolah dan Tunjangan Dacil 2026
Hari Guru Nasional 2025, Bobby Nasution Tegaskan Perlindungan Profesi Guru di Tengah Maraknya Konflik di Sekolah
PUBG Jadi Instrumen Pemerataan Pendidikan, Nias Menjadi Zona Prioritas Pertama di Sumut
Prabowo Gelar Rapat Khusus di Mabes TNI, Evaluasi Percepatan Kopdes Merah Putih
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru