BREAKING NEWS
Senin, 06 Oktober 2025

Hujan Deras Picu Longsor dan Banjir di Gunungsindur Bogor, Warga Terpaksa Mengungsi

BITVonline.com - Minggu, 21 April 2024 04:50 WIB
Hujan Deras Picu Longsor dan Banjir di Gunungsindur Bogor, Warga Terpaksa Mengungsi
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

BOGOR -Gunungsindur, Kabupaten Bogor, menjadi saksi betapa kekuatan alam dapat menghadirkan momen-momen dramatis yang memaksa warga untuk bertahan dan mengungsi. Hujan deras yang mengguyur dengan durasi lama telah menimbulkan bencana beruntun, mulai dari longsor hingga banjir yang mengakibatkan kerusakan dan ketakutan di kalangan penduduk.

Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, Mohamad Adam, menjelaskan bahwa longsor yang terjadi di Gunungsindur disebabkan oleh tembok pembatas tanah (TPT) setinggi enam meter yang longsor dan menimpa rumah warga di bawahnya. Situasi ini memaksa penghuni rumah untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman.

“Disebabkan hujan deras dengan durasi yang cukup lama dan kondisi tanah yang labil, sehingga tembok pembatas tanah milik warga longsor dan menimpa rumah di bawahnya,” ungkap Adam dalam keterangannya, memberikan gambaran kondisi yang mengkhawatirkan di area tersebut.

Meskipun dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa atau luka, namun kerusakan yang ditimbulkan cukup signifikan. “Korban luka nihil, korban jiwa nihil. Dampak longsor 1 unit rumah rusak ringan,” jelas Adam, menyampaikan bahwa keberuntungan masih menyertai warga dalam kejadian ini.

Namun, tidak hanya longsor yang menjadi ancaman, hujan deras juga mengakibatkan saluran air meluap dan menyebabkan banjir yang menggenangi sembilan rumah di lokasi yang sama. “Banjir disebabkan meluapnya aliran selokan sehingga beberapa rumah warga terdampak,” tambahnya, menyoroti kesulitan yang dihadapi oleh sejumlah keluarga di saat-saat genting tersebut.

Kondisi ini memunculkan kebutuhan akan penanganan yang cepat dan efektif, namun terbatasnya situasi membuat penanganan menjadi sulit dilakukan. “Saat ini longsor belum diperbaiki dan belum dilakukan penanganan dikarenakan situasi tidak memungkinkan,” papar Adam, menggarisbawahi tantangan yang dihadapi tim penanggulangan bencana di lapangan.

Sementara itu, warga yang terdampak banjir dan longsor harus menghadapi keputusan sulit untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman. “Pemilik rumah (di sekitar longsor) diimbau untuk bergeser ke tempat yang lebih aman,” lanjut Adam, mengingatkan akan pentingnya keselamatan dalam situasi darurat seperti ini.

Kisah dramatis ini menjadi cerminan dari betapa kuatnya alam dapat menguji ketangguhan manusia. Namun, juga menjadi panggilan bagi semua pihak untuk lebih meningkatkan kesadaran akan mitigasi bencana dan persiapan dalam menghadapi situasi darurat yang mungkin terjadi di masa depan.

(K/09)

0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru