BREAKING NEWS
Senin, 06 Oktober 2025

3 Siswi SD Indramayu Tewas, Korban Tenggelam Saat Bermain di Sungai

BITVonline.com - Minggu, 18 Februari 2024 09:24 WIB
3 Siswi SD Indramayu Tewas, Korban Tenggelam Saat Bermain di Sungai
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

INDRAMAYU –Tiga siswi sekolah dasar negeri di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, mengalami tragedi maut setelah tenggelam di Sungai Penarikan pada Sabtu (17/2/2024). Ketiga siswi yang berinisial S, M, dan R, semuanya merupakan siswa kelas 4 di SD yang sama. Peristiwa tragis ini terjadi ketika sejumlah murid diduga sedang mengikuti kegiatan pramuka, di mana para siswa berjalan bersama mencari jejak dengan melintasi jalan petak sawah dan menyusuri sungai.

Saat berada di Sungai Penarikan, sejumlah siswa, termasuk ketiga korban, turun ke sungai untuk bermain. Namun, kegiatan itu berubah menjadi bencana ketika korban-korban itu terseret arus dan tenggelam. Usai menerima laporan kejadian, tim SAR gabungan segera melakukan pencarian.

Setelah pencarian yang dilakukan dengan tekun, tim berhasil menemukan ketiga korban. Sayangnya, ketiga siswi tersebut ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa. Penemuan pertama terjadi pada Sabtu sekitar pukul 12.30 WIB, di mana jasad siswi berinisial S ditemukan. Kemudian, pada waktu yang sama pada hari itu, jasad siswi M ditemukan. Pencarian dilanjutkan pada hari Minggu, dan sekitar pukul 09.30 WIB, jasad siswi berinisial R berhasil ditemukan.

Komandan Tim Basarnas Pos SAR Cirebon, Eddy Sukamto, menjelaskan bahwa timnya turut serta dalam pencarian setelah mendapat informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Indramayu. Prediksi awal menyebutkan bahwa korban terbawa hanyut arus Sungai Penarikan. Seluruh jasad korban ditemukan dalam keadaan utuh.

Kejadian ini menyisakan duka mendalam bagi keluarga korban dan juga seluruh masyarakat setempat. Hal ini juga menyoroti pentingnya pengawasan dan keselamatan anak-anak saat berada di sekitar sungai atau perairan. Hingga saat ini, pihak berwenang masih menyelidiki penyebab pasti dan memastikan langkah-langkah pencegahan untuk mencegah terulangnya tragedi serupa di masa depan.

(A/08)

 

0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru