
Deretan Tokoh Hadiri Sidang Pembelaan Tom Lembong: Eks Wakapolri hingga Mantan Wakil Ketua KPK
JAKARTA Sidang pembacaan pleidoi alias nota pembelaan terdakwa Thomas Trikasih Lembong atau yang akrab disapa Tom Lembong digelar di Pengad
PolitikBALI - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) resmi melakukan penyelidikan terhadap insiden tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali, yang terjadi pada Rabu (2/7) malam.
Salah satu fokus utama investigasi adalah perubahan fungsi kapal dari kargo menjadi kapal penumpang, yang diduga berdampak pada ketersediaan alat keselamatan di atas kapal.
Kapal tersebut sebelumnya diketahui beroperasi sebagai Landing Craft Tank (LCT), yang umumnya hanya digunakan untuk mengangkut barang.
Namun kini, kapal tersebut telah beralih fungsi menjadi Kapal Motor Penumpang (KMP), membawa penumpang dalam jumlah yang jauh lebih besar.
Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono menegaskan bahwa perubahan fungsi seperti ini harus diikuti penyesuaian alat keselamatan. Ia mencontohkan, jika LCT awalnya hanya membutuhkan peralatan untuk 20 kru, maka saat digunakan untuk 70 penumpang, jumlah pelampung dan rakit penyelamat harus jauh lebih banyak.
"Jumlah alat keselamatan harus melebihi 25%. Jadi kalau 70 orang, life jacket harus sekitar 90 buah. Untuk rakit penyelamat (liferaft), jika per rakit muat 25 orang, maka harus ada minimum 5 rakit," jelas Soerjanto dalam konferensi pers di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Selasa (8/7) malam.
Akurasi Manifes Penumpang Jadi Sorotan
KNKT juga menyoroti pentingnya akurasi manifes penumpang, yang menjadi data utama dalam penentuan jumlah alat keselamatan. Soerjanto menyebutkan, pencatatan manifes bergantung pada operator kapal dan pelabuhan.
"Keakuratan manifes sangat krusial karena berkaitan langsung dengan ketersediaan alat keselamatan," ujarnya.
Dalam kecelakaan tersebut, KMP Tunu dilaporkan mengangkut 53 penumpang, 12 kru, dan 22 kendaraan. Hingga Selasa malam, total 40 orang telah ditemukan, terdiri dari 30 selamat dan 10 meninggal dunia. 25 orang lainnya masih dalam pencarian oleh tim SAR gabungan.
KNKT memastikan akan menelusuri dokumen kapal, izin perubahan fungsi, hingga kesesuaian alat keselamatan. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa kejadian serupa tidak terulang kembali di masa depan.
JAKARTA Sidang pembacaan pleidoi alias nota pembelaan terdakwa Thomas Trikasih Lembong atau yang akrab disapa Tom Lembong digelar di Pengad
PolitikJAKARTA Kebiasaan memainkan ponsel sebelum tidur mungkin sudah menjadi rutinitas harian banyak orang. Entah untuk mencari hiburan, infor
KesehatanBALI Dua jenazah yang diduga merupakan korban tenggelamnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya kembali ditemukan di perairan Pebu
PeristiwaJAKARTA Sebanyak lima dosen berhasil meraih gelar doktor, sementara satu dosen lainnya resmi dikukuhkan sebagai profesor. Pencapaian ini d
PendidikanKUANTAN SINGINGI Organisasi Masyarakat Sadar Wisata (Masata) menyoroti minimnya perhatian dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Seni dan BudayaPenulis OlehProf. Dr. KH Sutan Nasomal, SH, MHPresiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, disebut oleh Prof. Dr. KH Sutan Nasomal, SH, MH
OpiniCHINA Presiden Kelima Republik Indonesia, Megawati Soekarnoputri, menerima hadiah istimewa berupa buku Tata Kelola Pemerintahan Xi Jinpin
NasionalPENULIS Prof. Yusuf Hendrawan,Indonesia sebagai negara agraris dengan kekayaan alam yang luar biasa, ironisnya masih menghadapi tantangan
OpiniGOWA Sidang kasus sindikat uang palsu berskala triliunan rupiah yang melibatkan jaringan dari Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makas
Hukum dan KriminalJAKARTA Perut buncit sering menjadi masalah yang mengganggu penampilan dan kepercayaan diri. Selain menjaga pola makan sehat dan rutin be
Kesehatan