Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas (kiri), saat membuka acara Pesta Seni Medan 2025 yang digelar dalam rangka HUT ke-435 Kota Medan, di Taman Budaya, Selasa (1/7/2025). (foto: ist)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
MEDAN — Pemerintah Kota (Pemko) Medan menegaskan komitmennya dalam menjunjung tinggi kesenian dan kebudayaan sebagai bagian integral dari identitas dan promosi daerah.
Hal itu disampaikan langsung oleh Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, saat membuka acara Pesta Seni Medan 2025 yang digelar dalam rangka HUT ke-435 Kota Medan, bertempat di Taman Budaya, Selasa (1/7/2025) petang.
Dalam sambutannya, Rico Waas menegaskan bahwa seni dan budaya adalah kekayaan tak terbatas yang menjadi kekuatan lunak (soft power) Kota Medan.
Ia menyebut seni dan budaya sebagai "roh" dari kota yang multietnis tersebut.
"Cara kita mempromosikan Kota Medan adalah lewat kesenian dan budaya, karena keduanya adalah kekayaan yang tidak terbatas. Maka dari itu, saya menjamin kesenian dan kebudayaan akan selalu kami junjung tinggi," ujar Waas.
Wali Kota juga menyebutkan bahwa Kota Medan telah lama dikenal sebagai miniatur Indonesia karena keberagaman budaya yang ada.
Menurutnya, keberagaman ini harus dikelola secara bijak untuk menjadi kekuatan yang diperhitungkan oleh dunia internasional.
"Kota kita tidak hanya dikenal karena perdagangan dan ekonominya saja, melainkan juga sebagai kota budaya. Kita jangan sampai melupakan seni dan budaya. Saya akan sangat bangga bila anak-anak kita bisa berbahasa daerah," katanya menambahkan.
Acara Pesta Seni Medan 2025 diselenggarakan oleh Konsorsium Seniman Medan, yang diapresiasi oleh Wali Kota karena berhasil mengumpulkan lebih dari seratus seniman lintas komunitas.
Ia berharap kegiatan serupa dapat terus berlanjut dan menjadi panggung ekspresi kreatif seniman Kota Medan.
"Kami akan terus memberikan ruang bagi para seniman untuk menunjukkan kreativitasnya agar dapat dilihat dan dihargai masyarakat setinggi-tingginya. Mari kita bergandengan tangan memberi warna bagi Kota Medan," pungkasnya.
Acara turut dihadiri oleh Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah 2 Sukronedi, Koordinator Konsorsium Seniman Medan Afrion, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan Benny Sinomba Siregar, Kepala Dinas Pariwisata Kota Medan M. Odi Anggia Batubara, serta Camat Medan Timur Noor Alfi Pane.