
Bekingi Gangster Rusia, Dua Petugas Imigrasi Bali Terancam Dipecat
BALI Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Agus Andrianto menegaskan akan memberikan sanksi tegas terhadap dua petugas Imigrasi d
Hukum dan Kriminal
JAKARTA – Penyanyi dangdut Dewi Perssik (Depe) belum lama ini melaporkan seorang pria tak dikenal yang terobsesi menjadi suaminya. Laporan tersebut disampaikan setelah pria tersebut beberapa kali datang ke rumah Dewi Perssik dan melakukan tindakan yang membuatnya merasa sangat terganggu.
Dewi Perssik mengungkapkan bahwa sebelum membuat laporan polisi, ia sering menerima surat-surat kaleng dari pria yang terobsesi ingin menikahinya. “Di rumahku tuh seringkali dapat surat-surat kaleng. Sampai akhirnya aku memutuskan untuk rumahku dijaga sama polisi, bukan sekuriti lagi,” kata Depe ketika ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Menurut Depe, ia tidak mempermasalahkan surat kaleng tersebut karena menurutnya, pria-pria tersebut masih normal. “Kalau cuma sekedar ingin nikahin aku, itu masih nggak apa-apa lah,” ujar Dewi. Namun, masalah mulai timbul ketika salah satu pria datang langsung ke rumah dan melakukan tindakan yang sangat tidak sopan.
Baca Juga:
“Yang nggak normal adalah ketika salah satu dari mereka ini, tiba-tiba terobsesi, terus dia mengaku bahwa aku adalah istrinya, sampai menunjukkan kemaluannya itu di pagar rumahku. Nah, itu yang aku tidak bisa terima,” ungkap Dewi Perssik dengan tegas.
Depe bercerita bahwa awalnya ia masih merasa tenang meskipun pria tersebut datang ke rumah dan melakukan tindakan tidak senonoh. Namun, ketika pria itu kembali datang untuk kedua kalinya dan mengaku bertanggung jawab atas kehidupan Dewi Perssik, hal tersebut sudah membuatnya merasa sangat terganggu.
Baca Juga:
“Aku merasa terganggu dengan hal-hal yang seperti itu. Dan kedua, akhirnya dia, mohon maaf, dia mengeluarkan kemaluannya sampai dia, sampai klimaks gitu kan. Nah, itu sudah nggak sangat, sudah sangat-sangat nggak sopan,” jelasnya.
Karena peristiwa tersebut, Dewi Perssik pun melaporkan kejadian itu ke Polsek Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Polisi kemudian melakukan penyamaran dan berhasil menangkap pria tersebut ketika ia kembali melakukan tindakan tidak senonoh di depan rumah Dewi Perssik.
Setelah kejadian tersebut, Dewi Perssik mengaku sudah menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada pihak kepolisian. “Sekarang aku nggak tau, katanya udah dibebasin. Dia sempat masuk penjara sana seminggu dan nggak datang lagi ke rumah,” ujarnya singkat.
Depe berharap pihak kepolisian dapat segera menuntaskan kasus ini dan memberikan keadilan yang semestinya. Saat ini, ia mengaku tidak ingin ikut campur lebih jauh dalam proses hukum yang sedang berjalan.
(N/014)
BALI Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Agus Andrianto menegaskan akan memberikan sanksi tegas terhadap dua petugas Imigrasi d
Hukum dan KriminalMEDAN Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Bobby Nasution, menyampaikan bahwa sumur minyak milik masyarakat yang selama ini beroperasi secar
EkonomiSIBOLGA Menyambut peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke80 yang jatuh pada 17 Agustus 2025 mendatang, Polr
NasionalBANDA ACEH Dua Aparatur Sipil Negara (ASN) di Provinsi Aceh diamankan oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri karena diduga te
Hukum dan KriminalSLEMAN Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Sleman memutuskan tidak melanjutkan perkara gugatan dugaan penggunaan ijazah palsu oleh Pres
Hukum dan KriminalBADUNG Kabar kurang menyenangkan datang dari dunia hiburan Tanah Air. Aktris Dahlia Poland dikabarkan telah mengajukan gugatan cerai ter
EntertainmentMEDAN Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) mengungkapkan hasil uji laboratorium terkait kondisi air Danau Toba yang sempat
PariwisataBATAM Pengadilan Tinggi (PT) Kepulauan Riau menjatuhkan vonis hukuman mati kepada Shigit Sarwo Edi, mantan Kepala Unit 1 Satres Narkoba
Hukum dan KriminalJAKARTA Pemerintah terus mempercepat pelaksanaan program Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih melalui pembentukan Satuan Tug
EkonomiJAKARTA Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Sjafrie Sjamsoeddin, menyayangkan aksi pengibaran bendera fiksi One Piece di bawah bender
Nasional