BREAKING NEWS
Jumat, 09 Mei 2025

Harga Tiket Kereta Naik Usai Lebaran 2025, Ini Penjelasan KAI

Adelia Syafitri - Senin, 07 April 2025 08:09 WIB
181 view
Harga Tiket Kereta Naik Usai Lebaran 2025, Ini Penjelasan KAI
Ilustrasi - KAI Indonesia.
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA -Momen arus balik Lebaran 2025 diwarnai keluhan dari warganet terkait kenaikan harga tiket kereta api.

Di media sosial X (dulu Twitter), banyak pemudik mengaku terkejut dengan lonjakan harga tiket yang disebut mencapai dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.

Baca Juga:

Beberapa pengguna X mengungkapkan kekecewaannya.

"Haaahh tiket kereta beneran naik bgttt????? Tahun lalu tuh 200k an sini - Jkt masih banyak woyyy kenapa skrg naik 2x lipat," tulis akun @bee******* pada Sabtu (5/4/2025).

Baca Juga:

Pengguna lain, @Olg*****, juga menulis, "GUYSSSS TIKET KERETA GO SHOW NAIK KAAAAAAAHHHHHH????????? GA MOLEH MOLEH LAK AN AKU REEEEEEKKKK."

Menanggapi hal ini, Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, menegaskan bahwa penyesuaian tarif dilakukan sesuai regulasi pemerintah.

Ia menyebut, sistem tarif yang digunakan KAI merujuk pada ketentuan Tarif Batas Atas (TBA) dan Tarif Batas Bawah (TBB) yang berlaku untuk kereta api komersial maupun non-subsidi.

"Sistem ini memberikan fleksibilitas kepada KAI dalam menentukan harga tiket, selama tetap berada dalam koridor yang ditetapkan oleh pemerintah," jelas Ixfan dalam keterangan tertulis yang diterima pada Sabtu (5/4).

Penetapan TBA dan TBB, lanjut Ixfan, merupakan bentuk regulasi untuk menjaga keterjangkauan harga, khususnya di masa padat penumpang seperti Lebaran.

Kenaikan harga dilakukan secara bertahap dan transparan, bukan semata-mata karena permintaan tinggi.

Perbedaan Tiket Komersial dan Subsidi

Sebagai informasi, tiket kereta api dibedakan menjadi dua jenis: tiket komersial dan tiket subsidi (Public Service Obligation/PSO).

Tiket komersial, seperti kelas eksekutif dan bisnis, memiliki harga yang fluktuatif tergantung permintaan.

Sementara tiket ekonomi bersubsidi disubsidi oleh pemerintah dan ditetapkan dengan harga yang lebih terjangkau.

"Dengan dukungan PSO dan pengawasan Kemenhub, KAI tetap berkomitmen menyediakan transportasi publik yang aman, nyaman, dan terjangkau," ujar Ixfan.

Tips Mendapatkan Tiket Murah

Untuk menghindari harga tinggi, Ixfan menyarankan masyarakat melakukan pemesanan tiket jauh-jauh hari sebelum keberangkatan.

Pemesanan lebih awal memberikan peluang lebih besar mendapatkan tarif di batas bawah.

Ia juga menyarankan memilih kelas ekonomi subsidi, menggunakan aplikasi resmi KAI Access, serta menghindari perjalanan di masa puncak.

Selain itu, calon penumpang disarankan memantau akun resmi media sosial PT KAI, seperti @kai121_ di Instagram, untuk mengetahui info promo.

(km/a)

Editor
: Adelia Syafitri
Tags
beritaTerkait
Penyelundupan 321 Ribu Benih Lobster Senilai Rp 48 Miliar Digagalkan Bea Cukai Batam, 1 Pelaku Diamankan
SPBU 14.202.140 di Medan Diduga Langgar Aturan, Jual Pertalite Subsidi Pakai Jerigen
KAI Divre I Sumut Tangkap Pelaku Pencurian Kabel Sinyal di Jalur Layang Stasiun Medan
Kebakaran Rumah Warga, Satgas Yonif 741/GN Pos Turiskain Sigap Padamkan Api di Belu
Mengapa Orang Barat Cebok Pakai Tisu, Bukan Air? Ini Alasannya
Kejaksaan Negeri Medan Tangkap Tersangka Korupsi Penguasaan Aset PT KAI
komentar
beritaTerbaru