
Meninggal Akibat Keracunan Logam Berat dari Termos yang Dipakai 10 Tahun, Ini Penjelasan Dokter!
JAKARTA Seorang pria di Taiwan dilaporkan meninggal dunia akibat keracunan logam berat setelah menggunakan termos minum yang sama selama
KesehatanLAMPUNG -Putri AKP Lusiyanto, Salsabila (Bila), dengan tegas membantah tuduhan yang menyebutkan bahwa ayahnya menerima setoran dari bandar judi sabung ayam di Way Kanan.
Salsabila menanggapi kabar miring yang beredar terkait kematian tragis ayahnya saat penggerebekan judi sabung ayam di Dusun Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Lampung pada Senin (17/3/2025).
Dalam kejadian tersebut, AKP Lusiyanto bersama dua anggota polisi lainnya, Aipda Anumerta Petrus Apriyanto dan Briptu Anumerta M Ghalib Surya Ganta, tewas tertembak saat melaksanakan tugas.
Baca Juga:
Salsabila, yang kerap disapa Bila, merasa sangat terpukul atas kehilangan ayah tercinta dan semakin hancur mendengar tuduhan tidak benar yang menyeret nama baik ayahnya.
Baca Juga:
"Papa ga pernah dzolim sama orang. Papa ga pernah mau dikasih ataupun disuap uang oleh siapapun. Bahkan papa kalau bantu orang benar-benar ikhlas," kata Bila melalui unggahan TikTok-nya pada Jumat (21/3/2025).
Bila berjanji untuk terus mencari keadilan atas kematian ayahnya dan menegaskan bahwa dirinya tidak akan gentar menghadapi siapa pun yang mencoba mencemarkan nama baik sang ayah.
"Bila tidak akan takut untuk melawan mereka yang sudah berbuat kejam seperti ini kepada papa," ujarnya.
Selama ini, AKP Lusiyanto dikenal sebagai sosok yang bekerja keras, bahkan mengambil pekerjaan sampingan sebagai sopir travel demi membiayai pendidikan dan kehidupan anaknya.
"Papa kerja siang malam, jadi sopir travel demi biaya pendidikan Bila dan kehidupan kami," tutur Bila.
Sementara itu, Nia, istri AKP Lusiyanto, juga membantah isu bahwa suaminya menerima setoran dari perjudian.
Nia mengungkapkan bahwa sang suami pernah menolak pemberian uang sebesar Rp 1 juta dari oknum TNI yang terkait dengan judi sabung ayam.
"Bapak menolak, dia berusaha memberantas perjudian," ungkap Nia.
Kapolda Lampung, Irjen Helmy Santika, juga menegaskan bahwa isu setoran yang beredar di media sosial harus dibuktikan dengan data dan fakta yang valid.
Pihak Polda Lampung telah melakukan klarifikasi terhadap informasi tersebut, namun menekankan bahwa kejadian ini adalah persoalan kemanusiaan yang harus diselesaikan dengan tuntas.
Salsabila berharap, meskipun banyak tuduhan yang beredar, keadilan bagi almarhum ayahnya akan segera terungkap.
"Saya akan terus berjuang untuk keadilan untuk papa," ujarnya dengan penuh keyakinan.
(tb/a)
JAKARTA Seorang pria di Taiwan dilaporkan meninggal dunia akibat keracunan logam berat setelah menggunakan termos minum yang sama selama
KesehatanJAKARTA Tentara Nasional Indonesia (TNI) menyatakan siap mengevakuasi total 126 warga negara Indonesia (WNI) dari Iran dan Israel seiring
NasionalMIAMI Kontroversi insiden panas antara Lionel Messi dan Yasser Ibrahim masih menjadi perbincangan hangat di tengah berlangsungnya Piala
OlahragaJAKARTA Harga logam mulia dari tiga produsen utama, yaitu Antam, UBS, dan Galeri24, kembali mencatatkan penurunan pada perdagangan Jumat
EkonomiBATAM Empat pulau tropis di Kabupaten Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau, menjadi sorotan nasional usai kemunculannya di situs jualbeli p
PariwisataJAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menyita aset terkait dugaan korupsi pengelolaan dana hibah untuk kelompok masyarakat
Hukum dan KriminalJAKARTA Menteri Ketenagakerjaan Yassierli mengungkapkan rencana ambisius pemerintah untuk mencetak 5.000 ahli produktivitas dalam lima t
EkonomiOlehAhmad PuntoSEKITAR enam bulan lalu, pada pengujung 2024, Presiden Prabowo Subianto memutuskan untuk membatalkan penaikan pajak pertamba
OpiniBEER SHEVA Ketegangan antara Iran dan Israel kembali meningkat tajam menyusul tuduhan serius yang dilontarkan militer Iran terkait kebe
InternasionalSIDIKALANG Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kajati Sumut), Idianto, SH, MH, melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kejaksaan Neger
Nasional