BREAKING NEWS
Minggu, 01 Juni 2025

Mediasi Gugatan Ijazah SMA Jokowi Berakhir Buntu, Penggugat Pertanyakan Keabsahan Ijazah

Justin Nova - Rabu, 07 Mei 2025 18:34 WIB
179 view
Mediasi Gugatan Ijazah SMA Jokowi Berakhir Buntu, Penggugat Pertanyakan Keabsahan Ijazah
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

SOLO -Mediasi yang digelar di Pengadilan Negeri (PN) Solo terkait gugatan perdata mengenai keabsahan ijazah SMA Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) berakhir buntu. Jokowi tidak hadir dalam sesi mediasi tersebut, meskipun ia menyatakan siap menunjukkan ijazahnya jika diperlukan.

Guru Besar Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Prof Adi Sulistiyono, yang bertindak sebagai mediator, mengungkapkan bahwa kedua pihak, baik tergugat (Jokowi) maupun penggugat, dipanggil secara bergantian. Meskipun demikian, Jokowi tidak hadir dalam mediasi kedua ini, yang berlangsung pada Rabu, 7 Mei 2025.

Muhammad Taufiq, penggugat yang juga berprofesi sebagai pengacara, mengungkapkan kekecewaannya atas ketidakhadiran Jokowi. "Ketidakhadiran kembali Jokowi dalam mediasi ini menyebabkan publik kian mempertanyakan keabsahan ijazah yang dimilikinya," ujar Taufiq. Ia juga menegaskan bahwa ketidaktransparanan soal ijazah ini dapat menciptakan preseden buruk di masyarakat, yang bisa menganggap ijazah sekolah tidak penting.

Baca Juga:

Kuasa Hukum Jokowi: "Mediasi Dilakukan Melalui Perwakilan"

Kuasa hukum Jokowi, YB Irpan, membenarkan ketidakhadiran kliennya. Menurutnya, Jokowi telah memberikan kuasa penuh untuk urusan mediasi kepada dirinya. "Jokowi telah memberikan kuasa khusus untuk mediasi ini. Itu sebabnya, beliau tidak hadir secara langsung," kata Irpan. Ia menambahkan bahwa meskipun Jokowi tidak hadir, proses mediasi tetap berjalan sesuai prosedur yang telah disepakati.

Baca Juga:

Irpan juga menegaskan bahwa dalam perkara ini, pihaknya menolak tuntutan penggugat yang meminta agar Jokowi memperlihatkan ijazah secara terbuka. "Penggugat tidak memiliki legal standing untuk mengajukan gugatan ini. Ini berkaitan dengan nama baik dan martabat Bapak Jokowi," ujarnya.

Jokowi: "Saya Siap Tunjukkan Ijazah Jika Diperlukan"

Meskipun tak hadir dalam sidang mediasi, Jokowi menyatakan siap menunjukkan ijazahnya jika diminta. "Kami sudah memberikan kuasa kepada tim kuasa hukum untuk mediasi maupun urusan gugatan perkara ini. Jika diperlukan, saya siap menunjukkan ijazah saya," kata Jokowi di kediamannya, Rabu (7/5/2025).

Jokowi juga menyebutkan bahwa dirinya sudah pernah menunjukkan ijazahnya saat diminta oleh pihak berwenang, seperti yang terjadi di Polda Metro Jaya. "Kemarin misalnya kita di Polda Metro Jaya, diminta membawa ijazah asli, ya kita bawa semuanya, dari SD, SMP, SMA, hingga universitas," ujar Jokowi.

Tuntutan Penggugat: Keabsahan Ijazah SMA Jokowi

Muhammad Taufiq, dalam gugatan perdatanya, mempertanyakan keabsahan ijazah SMA Jokowi, yang disebutkan dalam data Komisi Pemilihan Umum (KPU) Solo sebagai lulusan SMAN 6 Surakarta. Namun, menurut Taufiq, pada saat itu, sekolah tersebut masih menggunakan nama SMPP (Sekolah Menengah Pertama Pembangunan). Taufiq menggugat Jokowi, KPU Solo, SMAN 6 Surakarta, dan Universitas Gadjah Mada (UGM) terkait masalah ini.

Sementara itu, pihak SMAN 6 Surakarta membantah adanya masalah dengan ijazah Jokowi, dengan menyatakan bahwa ijazah tersebut sah dan asli.

Kesimpulan

Meski mediasi berakhir tanpa kesepakatan, pihak penggugat dan tergugat masih akan melanjutkan proses hukum lebih lanjut. Sementara itu, publik terus memperhatikan perkembangan kasus ini, terutama terkait dengan keabsahan ijazah yang menjadi syarat utama dalam pencalonan presiden.*

(kp/J006)

Editor
: Justin Nova
Tags
beritaTerkait
Santet dan Glembuk Solo? Roy Suryo Ungkap Kejanggalan yang Dialaminya Saat Usut Ijazah Jokowi
Bak Bumerang! Rismon Sianipar Dituding Miliki Ijazah Palsu: Saya Akan Lapor!
Roy Suryo Bakal Lapor Penyidik, Jokowi: "UGM Nggak Dipercaya, Bareskrim Nggak Dipercaya, Mau Percaya Siapa?"
Minta Izin Jokowi, Alumni SMA 6 Surakarta Ajukan Gugatan Intervensi Lawan Tuduhan Palsu
Kader PSI Dian Utama Dicecar Soal Pertemuan dengan Roy Suryo dan Rismon, Akui Minta Maaf ke Jokowi
Tanggapi Survei Soal Ijazah Palsu, Jokowi: Masyarakat Punya Logika Sehat
komentar
beritaTerbaru