BREAKING NEWS
Selasa, 21 Oktober 2025

Rakyat Mart dan Rakyat Auto, Langkah Strategis Polri untuk Kesejahteraan Ojol

Mutiara - Selasa, 21 Oktober 2025 18:33 WIB
Rakyat Mart dan Rakyat Auto, Langkah Strategis Polri untuk Kesejahteraan Ojol
Resmikan Gerai Rakyat Mart di Stasiun Juanda, Polisi Jadikan Ojol Sebagai Mitra(Foto: KOMPAS.com/Lidia Pratama Febrian )
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTAPolres Metro Jakarta Pusat resmi membentuk Rakyat Mart dan Rakyat Auto, program inovatif yang ditujukan untuk seluruh komunitas driver ojek online (ojol) Kamtibmas.

Langkah ini dilakukan sebagai wujud sinergi antara Polri dan mitra ojol dalam menjaga keamanan, ketertiban, sekaligus meningkatkan kesejahteraan anggota komunitas.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro, menjelaskan bahwa gagasan ini lahir dari program Polda Metro Jaya untuk mitra ojol Kamtibmas. "Rakyat Mart nantinya pengelolaannya akan diberikan kepada mitra ojol di wilayah kecamatan. Hal ini berjalan selaras dengan pembentukan Presidium Ojol Kamtibmas di setiap kecamatan," ujar Susatyo, Selasa (21/10/2025).

Baca Juga:

Rakyat Mart hadir di delapan kecamatan, yaitu Gambir, Menteng, Tanah Abang, Sawah Besar, Senen, Johar, Cempaka Putih, dan Kemayoran. Gerai ini dilengkapi fasilitas seperti TV, dispenser, kompor gas, kelengkapan makan-minum, serta aneka minuman dan makanan ringan. Program ini diharapkan dapat menjadi gerakan pangan murah sekaligus memberdayakan ekonomi driver ojol.

"Kami berharap Rakyat Mart dapat menjadikan ojol sebagai mitra strategis Polri dalam menjaga harkamtibmas serta kecintaan kepada Polri. Selain itu, program ini meningkatkan kesejahteraan driver dan keluarganya dengan menyediakan kebutuhan sehari-hari dengan harga terjangkau," jelas Susatyo.

Selain Rakyat Mart, Rakyat Auto menyediakan pelayanan terkait pemeliharaan dan perawatan kendaraan bermotor, sarana utama bagi driver ojol. Kelengkapan yang disediakan meliputi kompresor, peralatan bengkel, perlengkapan tambal ban, oli motor, hingga ban dalam.

Program ini tidak hanya bertujuan meningkatkan solidaritas antar-driver dan kepolisian, tetapi juga mendorong kemandirian ekonomi. "Dengan membuka peluang bisnis nyata di lapangan, driver ojol tidak hanya bergantung pada aplikasi.

Gerai ini juga menjadi sarana edukasi kewirausahaan, manajemen usaha, akuntansi sederhana, dan pelayanan pelanggan," tutup Susatyo.

Langkah ini diharapkan menjadi model pemberdayaan ekonomi berbasis komunitas, yang menguatkan persatuan antar-driver serta mendukung peran ojol sebagai mitra strategis Polri dalam menjaga ketertiban dan keamanan di Jakarta Pusat.*

(mt/M/006)

Editor
: Redaksi
0 komentar
Tags
beritaTerkait
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru