BREAKING NEWS
Senin, 20 Oktober 2025

Warga Halmahera Selatan Hilang Terseret Arus Saat Menyeberangi Sungai Panamboang

BITVonline.com - Jumat, 31 Januari 2025 16:19 WIB
Warga Halmahera Selatan Hilang Terseret Arus Saat Menyeberangi Sungai Panamboang
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

HALMAHERA SELATAN- Seorang pria warga Desa Panamboang, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, dilaporkan hilang setelah terseret arus saat menyeberangi Sungai Panamboang pada Jumat (31/1/2025) sekitar pukul 15.00 WIT. Korban yang diketahui bernama Gerimis Bahi, berusia 50 tahun, dilaporkan hanyut dan belum ditemukan hingga berita ini diturunkan.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Ternate, Iwan Ramdani, mengungkapkan bahwa setelah menerima laporan mengenai kejadian tersebut, tim SAR segera dikerahkan untuk melakukan pencarian. “Korban hilang saat menyeberangi sungai dengan arus yang cukup deras. Tim rescue Unit Siaga SAR Halsel segera bergerak menuju lokasi kejadian untuk melakukan pencarian,” terang Iwan.

Peristiwa ini terjadi ketika korban berusaha menyeberangi sungai yang memiliki arus cukup kuat. Saksi mata melaporkan bahwa Gerimis Bahi terseret dan hanyut, kemudian hilang di tengah derasnya aliran sungai tersebut. Menanggapi laporan tersebut, tim SAR gabungan segera diterjunkan untuk mencari korban di lokasi kejadian dan area sekitarnya.

Dalam operasi pencarian ini, tim SAR memfokuskan upaya pencarian di titik awal di mana korban dilaporkan hilang. Selain itu, berbagai peralatan dan sumber daya manusia dikerahkan untuk mempercepat proses pencarian, termasuk rescue car, palsar water, palsar medis, palsar evakuasi, dan palsar komunikasi.

Iwan Ramdani juga menambahkan bahwa operasi SAR melibatkan berbagai pihak yang bekerja sama, antara lain tim rescue dari Unit Siaga SAR Halsel, BPBD Kabupaten Halmahera Selatan, KPLP Bacan, TNI, Polri, serta masyarakat setempat dan keluarga korban.Hingga saat ini, pencarian masih terus dilakukan dengan harapan dapat menemukan korban dalam keadaan selamat. Pihak berwenang meminta masyarakat untuk tetap waspada dan melaporkan informasi jika ada yang melihat keberadaan korban.

(trbn)/(johansirait)

0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru