
Luhut: Program MBG Harus Jalan Minimal 10 Tahun
JAKARTA Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Luhut Binsar Pandjaitan, mendorong agar program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Pres
NasionalOleh:Jaka Budi Santosa
DI mata pendukungnya, Jokowi sungguh luar biasa. Buat mereka, Presiden Ke-7 RI itu ialah pemimpin terbaik, tersukses, terhebat, dan ter ter lainnya. Bahkan, saking luar biasanya, Jokowi dianggap memenuhi syarat sebagai nabi. Enggak salah?
Begitulah realitasnya. Kiranya tak ada pendukung presiden atau mantan presiden negeri ini yang sefanatik pendukung Jokowi. Banyak di antara mereka yang kelasnya tak sekadar pendukung, bukan semata loyalis, melainkan sudah pada tataran pemuja. Yang namanya pemuja, mereka tak pelit memberikan puja puji kepada sang pujaan.
Bolehlah kita tengok deretan kata-kata indah dari para pendukung kepada Jokowi. Ada yang terang-terangan menyebut Pak Jokowi presiden terbaik sepanjang sejarah Indonesia. Doktor ilmu komunikasi dari Universitas Indonesia Ade Armando, misalnya. Artinya, menurut Ade, Jokowi lebih baik ketimbang Bung Karno, Pak Harto, Habibie, Gus Dur, Megawati, dan SBY. Masuk akalkah? Itu jadi perdebatan.
Itu belum seberapa. Pak Jokowi bahkan diumpamakan seperti Umar bin Khatab. Umar ialah khalifah kedua dari khulafaur rasyidin atau pemimpin yang bijaksana setelah Nabi Muhammad SAW. Dia dikenal taat kepada Allah SWT, pemberani, adil, sederhana, amanah, dan sangat memperhatikan rakyatnya.
Sanjungan itu terucap pada 2018 dari mulut Rokhmin Dahuri, Ketua DPP PDIP Bidang Kemaritiman. Kata dia, gaya kepemimpinan Jokowi seperti Umar, tak berjarak dengan rakyat, dan selalu peduli dengan kesulitan rakyat. ''Beliau kayak Umar bin Khatab, kan selalu datang ke sana-kemari, menjemput (rakyat),'' begitu Rokhmin bilang kala itu.
Pujian Rokhmin diamini koleganya di banteng moncong putih, Arteria Dahlan. Dia mengapresiasi blusukan Jokowi, termasuk di perkampungan di Sempur, Bogor, untuk memberikan langsung bantuan sembako pada Minggu, 26 April 2020 malam. Dia keras membantah tudingan pihak lain bahwa Jokowi pencitraan. Kata dia, gaya kepemimpinan Jokowi memang egaliter, mirip dengan Umar bin Khatab. Benarkah?
Yang pasti Rokhmin dan Arteria memuji habis ketika saat itu masih sebarisan, tatkala partai mereka belum pecah kongsi dengan Jokowi. Bisa jadi setelah hubungan mereka berantakan, berantakan pula pandangan keduanya kepada Jokowi.
Seusai disandingkan dengan Umar, Jokowi dimirip-miripkan dengan Ali bin Abi Thalib, khalifah terakhir yang tentu juga dikenal bijaksana sebagai pemimpin. Adalah Koordinator Pandu Jokowi, Haryanto Subekti, yang mengomparasikannya. Menurut dia, Jokowi cerdik dalam mengelola negara dengan merangkul lawan dan piawai mengendalikan goncangan politik. Mirip Ali.
Itu pun belum seberapa. Yang termutakhir lebih wow lagi. Tak tanggung-tanggung, kata kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dedy Nur Palakka, Pak Jokowi sebenarnya sudah memenuhi syarat sebagai nabi, tapi dia lebih menikmati menjadi manusia biasa. Begini penuturan lengkap di akun X pribadinya, beberapa hari lalu, untuk membalas komentar miring warganet yang menyindir kedekatan Jokowi dengan rakyat.
'Jadi nabi pun sebenarnya beliau ini sudah memenuhi syarat, cuman sepertinya beliau menikmati menjadi manusia biasa dengan senyum selalu lebar ketika bertemu dengan rakyat. Sementara di dunia lain masih ada saja yang tidak siap dengan realitas bahwa tugas kenegaraan beliau sudah selesai dengan paripurna', tulis Dedy.
Berlebihankah? Yang pasti Dedy kebanjiran kecaman. Kebablasankah? Yang jelas Wakil Sekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Hukum dan HAM, KH Ikhsan Abdullah, menyebut pernyataan Ketua Biro Ideologi dan Kaderisasi DPW PSI Bali itu sebagai bentuk penistaan agama.
JAKARTA Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Luhut Binsar Pandjaitan, mendorong agar program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Pres
NasionalJAKARTA Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Luhut Binsar Pandjaitan, mendorong agar program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Pres
NasionalJAKARTA Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan bahwa rencana pembangunan family office tidak akan menggun
EkonomiBATU BARA Aksi spontan warga kembali jadi sorotan publik. adsenseWarga Desa Pahang dan Desa Benteng, Kecamatan Talawi, Kabupaten Batu
PeristiwaJAKARTA Program televisi Xpose Uncensored yang tayang di Trans7 dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas dugaan penyebaran informasi yang mem
Hukum dan KriminalJAKARTA Pemerintah merespons cepat pemecatan pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, usai kegagalan Garuda melaju ke putaran final P
OlahragaJAKARTA Presiden Prabowo Subianto mengumumkan perubahan penting dalam kebijakan pengelolaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). adsenseKi
EkonomiMEDAN Ketua DPW Partai NasDem Sumatera Utara, Iskandar ST, mengaku menjadi korban salah tangkap oleh petugas kepolisian di Bandara Inter
Hukum dan KriminalKARO Bupati Karo Brigjen Pol (Purn) Antonius Ginting menghadiri serah terima jabatan (sertijab) Komandan Batalyon Infanteri 125/Simbisa
NasionalKARO Pemerintah Kabupaten Karo menunjukkan komitmen kuat dalam mempercepat transformasi sektor pertanian melalui kolaborasi strategis de
Pertanian Agribisnis