BREAKING NEWS
Minggu, 22 Juni 2025

DPRD Sumut Anggarkan Rp169 Juta untuk Pengharum Ruangan, Kabag Umum: Demi Kenyamanan & Transparansi

Justin Nova - Sabtu, 21 Juni 2025 17:17 WIB
22 view
DPRD Sumut Anggarkan Rp169 Juta untuk Pengharum Ruangan, Kabag Umum: Demi Kenyamanan & Transparansi
Kepala Bagian Umum, Sekretariat DPRD Sumut, Efi Julianti. (foto: HarianSIB)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

MEDAN -Biaya pengadaan pengharum ruangan di lingkungan Sekretariat DPRD Sumatera Utara tercatat mencapai Rp169.743.000, berdasarkan data dari Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Provinsi Sumut, dari total pagu anggaran sebesar Rp185.175.000.

Menanggapi sorotan publik, Kepala Bagian Umum Sekretariat DPRD Sumut, Efi Julianti, menegaskan bahwa seluruh proses pengadaan dilakukan secara transparan dan sesuai ketentuan hukum yang berlaku.

Baca Juga:

"Pengadaan itu demi kenyamanan aktivitas di kantor wakil rakyat dan telah dilakukan secara rutin, efisiensi, transparan sesuai peraturan perundang-undangan," ujar Efi kepada wartawan di Gedung DPRD Sumut.

Menurut Efi, pengadaan telah melalui perencanaan terstruktur, mulai dari penyusunan rencana kerja, penetapan pejabat pengadaan, hingga input ke dalam aplikasi Sirup LKPP, sebagai bentuk keterbukaan kepada publik.

Baca Juga:

"Seluruh prosesnya berjalan sesuai aturan. Bahkan, pengadaan ini diaudit secara berkala oleh BPK dan sampai hari ini tidak pernah menjadi temuan," tambahnya.

Pengharum ruangan yang dimaksud mencakup 125 unit per bulan, dengan rincian distribusi sebagai berikut:

106 unit untuk ruangan di Gedung DPRD Sumut

11 unit untuk ruang rapat paripurna

8 unit untuk ruangan Sekretariat Dewan

Efi menambahkan bahwa sistem pengadaan saat ini berbasis aplikasi dan seluruh informasi bisa dipantau publik melalui saluran resmi.

Efi juga menyambut baik adanya perhatian publik atas anggaran tersebut. Ia menyebut bahwa kontrol dari masyarakat dan media menjadi bagian penting dari proses akuntabilitas lembaga.

"Kami menyambut baik adanya perhatian publik dan media terhadap pengelolaan anggaran. Ini menjadi kontrol sosial yang sangat penting bagi kami agar ke depan lebih akuntabel dan terus melakukan perbaikan," tutupnya.*

(ms/j006)

Editor
: Justin Nova
Tags
beritaTerkait
Sekolah 5 Hari Tuai Pro-Kontra, Bobby Nasution: Sekolah Bukan Tempat Penitipan Anak!
Pemprov Sumut Anggarkan Rp 35 Miliar untuk Parpol, Ini Rincian Dana per Partai
Ahok Diperiksa Sebagai Saksi Kasus Dugaan Korupsi Lahan Rusun Cengkareng
Istana Klarifikasi Soal Anggaran Mobil Dinas Rp 931 Juta: Hanya Standar, Bukan Kewajiban
KPK Panggil Empat Saksi Baru Terkait Dugaan Korupsi Bansos Presiden COVID-19 di Kemensos
Polda Sumut Siap Gelar Perkara Dugaan Kekerasan Seksual oleh Anggota DPRD Fajri Akbar
komentar
beritaTerbaru