BREAKING NEWS
Rabu, 08 Oktober 2025

Siapakah Rekan Oknum ASN di Bar Medan? Aktivis GEMMA PETA: Polres Padangsidimpuan Jangan Tutupi Identitas!

Ronald Harahap - Rabu, 08 Oktober 2025 11:18 WIB
Siapakah Rekan Oknum ASN di Bar Medan? Aktivis GEMMA PETA: Polres Padangsidimpuan Jangan Tutupi Identitas!
Polres Padangsidimpuan telah merilis informasi kasus dugaan pemerasan terhadap seorang oknum ASN Kota Padangsidimpuan dalam press release video resmi di akun Humas Polres pada Selasa (7/10/2025) malam. (foto: Ist/BITV)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

PADANGSIDIMPUAN – Kasus dugaan pemerasan terhadap seorang oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Padangsidimpuan berbuntut panjang. Empat aktivis telah ditetapkan sebagai tersangka, namun polemik mencuat usai publik mempertanyakan identitas rekan si oknum ASN dalam sebuah video yang disebut-sebut menjadi pemicu kasus ini.

Dalam video yang kini menjadi barang bukti, terlihat seorang ASN berinisial IIH bersama seorang rekan saat berada di salah satu bar di Kota Medan. Video tersebut digunakan oleh para pelaku untuk mengancam dan diduga memeras IIH.

Polres Padangsidimpuan telah merilis informasi ini dalam press release video resmi di akun Humas Polres pada Selasa (7/10/2025) malam.

Baca Juga:

Namun demikian, publik mempertanyakan transparansi penegak hukum karena Polres Padangsidimpuan tidak mengungkap siapa rekan IIH dalam video tersebut.

Spekulasi pun berkembang luas, termasuk dugaan yang menyebutkan bahwa rekan IIH adalah pejabat publik penting di Kota Padangsidimpuan.

Desakan Transparansi

Palaon Harahap, perwakilan dari Divisi Kemasyarakatan dan Kemahasiswaan GEMMA PETA INDONESIA, mendesak aparat penegak hukum untuk membuka informasi tersebut ke publik demi menjaga transparansi dan mencegah berkembangnya isu negatif.

"Kami minta Polres Padangsidimpuan bekerja profesional dan terbuka. Jangan ada yang ditutup-tutupi, apalagi kalau ini menyangkut nama baik pejabat publik," ujar Palaon, Rabu (8/10/2025).

Menurut informasi yang beredar di kalangan aktivis, IIH diketahui merupakan ajudan Wakil Wali Kota Padangsidimpuan, dan rekan yang bersamanya di bar tersebut diduga adalah Wakil Wali Kota sendiri.

Rencana Aksi Unjuk Rasa

Sebagai bentuk protes dan tuntutan keterbukaan informasi, sebanyak 15 organisasi aktivis tergabung dalam Aliansi Lintas Organisasi akan menggelar aksi unjuk rasa pada Jumat (10/10/2025). Aksi ini rencananya akan digelar di depan Kantor Wali Kota Padangsidimpuan dan Mapolres Padangsidimpuan.

Ketua Umum GEMMA PETA INDONESIA, Baron Harahap, disebut telah mengajukan surat pemberitahuan aksi kepada pihak kepolisian dan tengah melakukan konsolidasi dengan aktivis se-Sumatera Utara.

"Kami ingin Wakil Wali Kota memberikan klarifikasi terbuka terkait video tersebut. Jangan sampai isu ini merusak citra institusi dan pejabat publik yang seharusnya menjadi panutan," tegas Palaon.

Tudingan Suap dan Isu Aksi Tandingan

Menariknya, dalam perkembangan terbaru, aktivis juga menyampaikan bahwa telah ditemukan bukti percakapan yang diduga menunjukkan upaya IIH untuk menyuap pelaku agar video tidak disebarkan. Tangkapan layar percakapan tersebut berisi negosiasi dengan salah satu teman pelaku berinisial DS.

Palaon juga menyebut adanya indikasi aksi tandingan yang didanai oleh pihak-pihak yang merasa terganggu atas laporan-laporan yang sebelumnya pernah dibuat oleh DS ke penegak hukum.

"Kami sudah mengamankan data-data penting dari DS. Diduga, akan ada empat pendana aksi tandingan pada hari yang sama, dan beberapa di antaranya adalah pihak yang pernah dilaporkan DS ke Kejatisu," kata Palaon.

Ia juga mengungkap bahwa seorang anggota keluarga kepala desa yang pernah dilaporkan oleh DS telah menunjukkan perlawanan secara terbuka di depan Mapolres.

"Ini adalah risiko profesi seorang aktivis. Tapi kami tetap berdiri untuk kebenaran dan transparansi," tutupnya.

Harapan pada Aparat Penegak Hukum

Aliansi Lintas Organisasi berharap Polres Padangsidimpuan dapat mengungkap fakta secara menyeluruh dan tidak tebang pilih dalam penanganan kasus ini. Terutama, mengingat bahwa kasus ini menyangkut integritas pejabat dan ASN di Kota Padangsidimpuan.*


Editor
: Adelia Syafitri
0 komentar
Tags
beritaTerkait
Diselipkan dalam Jerigen di Truk Jeruk, Penyelundupan 12 Kg Sabu Digagalkan Polres Jakpus
OTT Oknum LSM, Polres Padangsidimpuan Banjir Ucapan Selamat Lewat Deretan Karangan Bunga
Ratusan Siswa SMKN 3 Sibolga Demo Tuntut Transparansi Dana BOS, Fasilitas Sekolah Memprihatinkan
Satpol PP Kota Padangsidimpuan Tertibkan Kafe dan Warung Tak Berizin di Tor Simarsayang dan Jalan Baru
Eks Kapolres Tapsel Terseret Kasus Proyek Jalan Sipiongot, Palaon Harahap: Jangan Ada "The Power of Opini", Kawal Kasus Ini Secara Objektif
Discord Umumkan Kebocoran Data Pelanggan Akibat Layanan Pihak Ketiga
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru