
Wamen Dikdasmen RI Tegaskan Urgensi Deep Learning dalam Pendidikan Muhammadiyah Aceh
BANDA ACEH Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamen Dikdasmen) RI, Dr. Fajar Riza Ul Haq, MA, mengupas tuntas urgensi penerapa
PendidikanBANDUNG -Sungai Citarum lama di kawasan Oxbow Cicukang, Kampung Cicukang, Desa Mekar Rahayu, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung, kembali dipenuhi sampah.
Tumpukan sampah yang memanjang hingga sekitar 500 meter ini mulai muncul sejak hujan deras mengguyur kawasan Bandung Raya beberapa hari terakhir.
Sampah yang memenuhi sungai ini diduga berasal dari kiriman Kota Bandung dan Kabupaten Bandung yang terbawa arus anak sungai. Hal ini membuat warga setempat, terutama di sekitar Oxbow Cicukang, merasa khawatir.
Baca Juga:
Warga mengungkapkan bahwa meskipun sebelumnya sungai ini telah dibersihkan dalam aksi besar-besaran oleh berbagai pihak, sampah kembali menumpuk dengan cepat.
Baca Juga:
Salah seorang warga setempat, Deani (31), mengatakan bahwa tumpukan sampah mulai muncul pada Senin, 24 Februari 2025, tepat setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut.
Deani menyebutkan bahwa meski sungai telah dibersihkan oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum bersama Satgas Citarum Harum Sektor 8, Komunitas Pecinta Lingkungan, dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat serta Pemerintah Kabupaten Bandung, sampah kembali datang hanya dalam waktu seminggu setelah pembersihan.
"Karena habis pembersihan, jadi begitu hujan deras, sampah langsung kembali menumpuk. Sudah seminggu ini, belum ada tindakan lanjutan dari pihak terkait untuk membersihkannya lagi," ujar Deani.
Warga sekitar mengkhawatirkan jika hujan terus turun, sampah yang menumpuk bisa menyumbat aliran air dan menyebabkan banjir. "Kalau hujan terus, takutnya banjir. Terus sampahnya bisa meluap ke lingkungan sekitar," tambah Deani.
Deani juga menegaskan bahwa warga sekitar Oxbow Cicukang tidak pernah membuang sampah ke sungai karena sudah memiliki tempat pembuangan sampah yang layak.
"Warga di sini enggak pernah buang sampah ke sungai. Kami punya tempat sampah sendiri di belakang rumah," katanya.
Pihaknya berharap agar pemerintah dapat melakukan pengawasan dan pembersihan rutin, terutama setelah hujan, untuk mencegah tumpukan sampah yang terus berulang.
BANDA ACEH Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamen Dikdasmen) RI, Dr. Fajar Riza Ul Haq, MA, mengupas tuntas urgensi penerapa
PendidikanJAKARTA Semangka menjadi salah satu buah favorit masyarakat Indonesia karena rasanya yang manis, menyegarkan, dan kaya akan kandungan ai
Pertanian AgribisnisMINNEAPOLIS Kekerasan politik kembali mengguncang Amerika Serikat. Seorang anggota parlemen negara bagian Minnesota, Melissa Hortman, da
InternasionalPADANG LAWAS UTARA Pelaksanaan bimbingan teknis (bimtek) yang diikuti ratusan kepala desa dari Kabupaten Padang Lawas Utara di Grand Orr
PemerintahanDUBAI Kebakaran besar melanda gedung pencakar langit Marina Pinnacle atau yang dikenal juga dengan Tiger Tower, di kawasan elit Dubai Ma
InternasionalBANDUNG Atlet Mixed Martial Arts (MMA) nasional asal Pematangsiantar, Ronald Mastrana Siahaan, menyampaikan kekecewaannya secara terbuka
PeristiwaSEMARANG Warga Jalan Ngablak, Kecamatan Genuk, Kota Semarang, dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat pria di tepi rel kereta api, Ming
PeristiwaJAKARTA Direktur Jenderal Komunikasi Publik dan Media Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), Fifi Aleyda, menegaskan pentingnya m
NasionalBOGOR Seorang pria berinisial DF (44) diamankan polisi usai melakukan aksi koboi jalanan dengan menodongkan pistol ke pengguna jalan lai
Hukum dan KriminalJAKARTA Hari Ayah Sedunia atau Fathers Day diperingati hari ini, Minggu (15/6/2025), di berbagai negara termasuk Amerika Serikat dan se
Nasional