
Sidik Jari Arya Daru Ditemukan di Lakban, Polisi Tegaskan Tidak Ada Sidik Jari Lain
JAKARTA Polisi telah menyelesaikan penyelidikan kasus kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri, Arya Daru Pangayunan (39), yang dite
PeristiwaMEDAN - Sebuah markas organisasi kemasyarakatan (ormas) di Jalan Kantil, Kecamatan Medan Maimun, Sumatera Utara, yang merupakan kantor Sub Rayon AMPI Kelurahan Hamdan, digerebek polisi setelah terbukti dijadikan pabrik ekstasi rumahan.
Dalam penggerebekan oleh Ditresnarkoba Polda Sumut, polisi menemukan tiga ruangan yang difungsikan untuk produksi dan transaksi narkoba jenis ekstasi. Lokasi ini diduga telah beroperasi selama sekitar 3 bulan.
"Yang menarik adalah di kantor sub rayon ini ada tiga ruangan yang masing-masing berperan dalam proses produksi ekstasi," ujar Dirresnarkoba Polda Sumut Kombes Jean Calvijn Simanjuntak, Senin (28/7/2025).
Baca Juga:
Tiga Ruangan, Satu Pabrik Narkoba
Ruang pertama: Ditemukan dua pelaku berinisial M dan FA bersama serbuk ekstasi.
Baca Juga:
Ruang kedua: Ditemukan bahan baku seperti paracetamol, pewarna makanan, pengeras, dan dua butir pil mengandung sabu. Pelaku SS sempat terlihat di sini sebelum melarikan diri.
Ruang ketiga: Ditemukan 94 butir ekstasi siap edar dengan logo bintang serta alat cetak ekstasi.
"SS memerintahkan FA untuk menyerahkan barang ke pembeli dan menerima uang. Ruang dua menjadi titik transaksi," jelas Calvijn.
Ketua Sub Rayon AMPI Diduga Pemilik Pabrik
Pelaku utama berinisial SS, yang merupakan Ketua Sub Rayon AMPI Hamdan, diduga kuat sebagai pengelola pabrik dan otak dari produksi ekstasi ini. Tiga pelaku — SS, M, dan FA — diketahui residivis kasus narkoba.
Saat penggerebekan berlangsung, SS melarikan diri dan melompat ke sungai. Ia ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dua hari kemudian, Sabtu (26/7/2025).
"Iya, SS adalah Ketua Sub Rayon Hamdan dan pemilik pabrik ekstasi ini. Dia kabur saat penggerebekan dan ditemukan meninggal setelah lompat ke sungai," ungkap Calvijn.
Barang Bukti dan Langkah Lanjut
Polisi menyita:
94 butir ekstasi
Serbuk bahan baku
Peralatan cetak ekstasi
Keterangan para pelaku yang mengaku sudah 3 bulan memproduksi ekstasi
Unit Resnarkoba Polda Sumut masih mendalami kasus ini dan berpotensi mengembangkan pengungkapan jaringan yang lebih luas. *
(d/j006)
JAKARTA Polisi telah menyelesaikan penyelidikan kasus kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri, Arya Daru Pangayunan (39), yang dite
PeristiwaPayakumbuh, Sumatera Barat Wina Apriliana Putri, wasit perempuan asal Askab 50 Kota, Asprov Sumatera Barat, kembali mengukir prestasi me
OlahragaJAKARTA Presenter sekaligus pengusaha Ruben Onsu kembali dibuat geram setelah akun TikTok bernama VINA.RUN menyebarkan unggahan yang meny
EntertainmentJAKARTA Polda Metro Jaya memastikan akan merilis hasil autopsi kasus kematian misterius diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI, Arya
BeritaSIMALUNGUN Menanggapi kekhawatiran masyarakat atas isu beras oplosan yang marak di sejumlah daerah, Dinas Perindustrian dan Perdagangan
EkonomiMANDAILING NATAL Dugaan penyalahgunaan Dana Desa kembali mencuat. Kali ini, laporan masyarakat datang dari Desa Hutagodang Muda, Kecamat
Hukum dan KriminalMALANG Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas), Agus Andrianto, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah resmi mencabut paspor milik Riza
NasionalSUBULUSSALAM Sebuah kasus dugaan kekerasan seksual yang sangat memprihatinkan melibatkan anak perempuan berusia 13 tahun terungkap di Ko
Hukum dan KriminalJAKARTA Masalah rem blong masih menjadi salah satu penyebab utama kecelakaan fatal di jalan raya Indonesia. Kondisi ini menjadi momok me
Sains & TeknologiNIAS SELATAN Pemerintah Kabupaten Nias Selatan memiliki payung hukum yang cukup tegas untuk mengatur transparansi pengelolaan dana desa,
Pemerintahan