BREAKING NEWS
Senin, 18 Agustus 2025

Ratusan Juta Uang Nasabah Raib, Pihak Bank BRI Harus Bertanggung Jawab

Indra Saputra - Senin, 18 Agustus 2025 10:57 WIB
Ratusan Juta Uang Nasabah Raib, Pihak Bank BRI Harus Bertanggung Jawab
Ratusan Juta Uang Nasabah Raib, Pihak Bank BRI Harus Bertanggung Jawab (foto: indra sptr/bitv)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

Padangsidimpuan, Sumatera Utara – Kasus dugaan pembobolan rekening nasabah kembali mencoreng kepercayaan publik terhadap sistem perbankan nasional. Kali ini, Rudi Siregar, warga Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, melaporkan kehilangan dana tabungan senilai Rp579,3 juta dari rekening Bank Rakyat Indonesia (BRI).

Rudi mengungkapkan bahwa ia pertama kali menyadari kehilangan uang tersebut saat mencoba menarik dana sebesar Rp300 ribu melalui ATM pada 31 Juli 2025, namun gagal karena saldo yang tersisa hanya Rp164 ribu. Rekening tersebut sebelumnya digunakan untuk menerima gaji secara rutin.

"Saya kaget luar biasa. Ketika saya cek saldo, ternyata uang saya tinggal Rp164 ribu. Saya langsung ke kantor BRI meminta kejelasan," ujar Rudi, Minggu (17/8/2025).

Baca Juga:

Transaksi Janggal Dalam Hitungan Menit

Berdasarkan cetakan transaksi dari BRI Cabang Padangsidimpuan, pada 23 Juli 2025 terjadi empat transaksi mencurigakan hanya dalam kurun waktu lima menit:

Pukul 10.21 WIB: Rp200 juta ditransfer ke rekening atas nama Diki Firmansyah

10.22 WIB: Rp200 juta ke rekening Kartini

10.23 WIB: Rp100 juta

10.25 WIB: Rp79,3 juta ke rekening Nbmb Nispidja

Rudi mempertanyakan bagaimana mungkin transaksi sebesar itu bisa dilakukan melalui layanan perbankan elektronik, padahal limit transfer per harinya hanya Rp20 juta.

"Saya bahkan pernah gagal transfer Rp30 juta ke istri saya. Kok bisa ini empat kali transaksi besar dalam waktu singkat? Saya yakin ada kebocoran data dan kemungkinan keterlibatan oknum," jelasnya.

Editor
: Justin Nova
Tags
beritaTerkait
Walikota Padangsidimpuan: Kolaborasi adalah Kunci Pembuka Kesempatan Emas Bagi UMKM
komentar
beritaTerbaru