BREAKING NEWS
Selasa, 21 Oktober 2025

EMT Muhammadiyah Resmi Diakui WHO, Jadi Tim Medis Darurat Internasional Pertama dari Indonesia

T.Jamaluddin - Senin, 20 Oktober 2025 08:34 WIB
EMT Muhammadiyah Resmi Diakui WHO, Jadi Tim Medis Darurat Internasional Pertama dari Indonesia
MDMC melalui Tim EMT Muhammadiyah berhasil lolos proses verifikasi WHO, disampaikan langsung oleh tim WHO pada Minggu (19/10) di Aula Masjid KH Sudja’, Bantul, Yogyakarta. (foto: Ist/BITV)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

Aspek yang dinilai mencakup kelengkapan dokumen, sistem manajemen, struktur organisasi, hingga kesiapan operasional dalam menghadapi situasi bencana.

Ketua PP Muhammadiyah, Syafiq Mughni, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaan atas pengakuan resmi dari WHO.

Ia menilai pencapaian ini menjadi bukti profesionalisme EMT Muhammadiyah dalam menjalankan misi kemanusiaan dengan standar internasional.

"Ini adalah pengakuan atas dedikasi, profesionalitas, dan kesiapsiagaan Muhammadiyah dalam menjawab panggilan kemanusiaan di tingkat global," ujar Syafiq.

Capaian ini tidak terlepas dari peran berbagai lembaga di lingkungan Muhammadiyah, termasuk LAZISMU yang selama ini menjadi mitra utama dalam penggalangan dana (fundraising) untuk operasional EMT-MDMC.

Dukungan dari LAZISMU memungkinkan keberlangsungan berbagai aksi kemanusiaan EMT, baik di dalam negeri maupun lintas negara.

Pengakuan dari WHO ini menjadi hadiah istimewa menjelang peringatan Milad Muhammadiyah ke-113 yang akan digelar pada November mendatang.

Dengan status baru sebagai EMT bersertifikasi internasional, Muhammadiyah memperkuat perannya sebagai aktor utama dalam misi kemanusiaan global.

Keberhasilan ini menegaskan bahwa dakwah Muhammadiyah tidak hanya bergerak di bidang keagamaan dan sosial, tetapi juga memberi kontribusi konkret dalam ranah kemanusiaan universal yang berdampak luas.*


(a008)

Editor
: Adelia Syafitri
0 komentar
Tags
beritaTerkait
Utang Whoosh Bikin Heboh, CEO Danantara Singgung Xi Jinping
Antusiasme Tinggi, 41 Juta Orang Ikuti Cek Kesehatan Gratis di Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran
Diminta KPK Laporkan Dugaan Mark Up Proyek Kereta Cepat Whoosh, Mahfud MD: Agak Aneh Ini
Waspada! Air Hujan Jakarta Mengandung Mikroplastik
8 Kelompok Orang yang Tidak Boleh Donor Darah, Wajib Tahu demi Keselamatan Bersama!
Proyek Kereta Cepat Whoosh Jadi Sorotan, KPK Minta Data Resmi Dugaan Mark Up
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru