JAKARTA -Anggota Komisi XDPR RI Fraksi Partai NasDem, Lita Machfud Arifin, menanggapi usulan anggota Komisi X DPR Fraksi Gerindra, Ahmad Dhani, terkait naturalisasi pesepakbola berusia tua yang kemudian dinikahkan dengan Warga Negara Indonesia (WNI).
Lita mengaku bingung apakah usulan tersebut merupakan candaan atau disampaikan secara serius.
"Kita juga agak bingung juga bahwa ini Mas Dhani ini bercanda ataukah serius ya gitu? Dalam komennya ini," ujar Lita kepada wartawan di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Jumat (7/3/2025).
Usulan tersebut disampaikan Ahmad Dhani dalam rapat Komisi X yang membahas persetujuan pemberian status WNI kepada tiga pesepakbola keturunan Indonesia, yaitu Emil Audero Mulyadi, Dean Ruben James, dan Joey Mathijs Pelupessy.
Lita menduga pernyataan Ahmad Dhani hanya sekadar untuk mencairkan suasana dalam ruang rapat.
Namun, secara pribadi ia tidak setuju dengan gagasan tersebut.
"Tapi ya kalau pendapat saya pribadi ya beliau meramaikan, menghangatkan suasana saja lah ya, tidak real seperti itu," katanya.
Meski demikian, Lita juga menekankan bahwa pernyataan yang disampaikan dalam forum resmi seperti rapat DPR seharusnya tetap dipertimbangkan dengan serius.
"Ya kita sih merasanya ini apakah bercanda gitu ya. Tetapi kan kalau sudah tampil di tengah persidangan atau rapat seperti itu kan nggak bisa kita bilang bercanda ya, akhirnya sudah ditonton oleh seluruh rakyat Indonesia," lanjutnya.
Ahmad Dhani sebelumnya menyampaikan bahwa dirinya sangat setuju dengan program naturalisasi pemain sepak bola.
Bahkan, ia mengusulkan agar pemain bola yang sudah berusia di atas 40 tahun dinaturalisasi dan dijodohkan dengan perempuan Indonesia agar anak-anak mereka bisa menjadi pemain bola berbakat di masa depan.