BREAKING NEWS! Ledakan di Garut: 11 Tewas Saat Pemusnahan Amunisi oleh TNI

GARUT -Sebuah ledakan besar mengguncang Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Senin (12/5/2025) saat kegiatan pemusnahan amunisi kedaluwarsa yang dilakukan oleh TNI.

Peristiwa tragis ini mengakibatkan 11 orang meninggal dunia, termasuk anggota militer dan warga sipil yang berada di lokasi kejadian. Ledakan terjadi secara bertahap dan menimbulkan kepanikan luar biasa di sekitar area pemusnahan.

"Iya benar mas, kita sedang koordinasi saat ini," ujar seorang perwira TNI yang enggan disebutkan namanya.

Baca Juga:

• TNI AL Gagalkan Penyelundupan Timah 45,7 Ton di Pangkal Balam, Negara Berpotensi Rugi Rp8 Miliar
• Terseret Kasus Penipuan Casis TNI, Sertu Al Hadid Dipecat dan Divonis 10 Bulan Penjara

Menurut informasi yang dihimpun, pemusnahan dilakukan sesuai prosedur di area terbuka dekat pantai. Namun, setelah dentuman pertama, sejumlah warga yang penasaran justru mendekat ke lokasi untuk mengumpulkan serpihan logam sisa ledakan yang dianggap bernilai ekonomis.

Tanpa disadari, masih terdapat sisa amunisi aktif yang belum ikut meledak. Ketika warga berada di sekitar titik pemusnahan, ledakan kedua terjadi mendadak dan langsung menewaskan sejumlah orang di tempat. Beberapa korban lainnya mengalami luka serius dan kini dirawat di RSUD Pameungpeuk, Garut.

Baca Juga:

• Satgas Yonif 741/GN Pos Delomil Tuntaskan Pembuatan Teras Rumah Warga di Perbatasan Belu
• TB Hasanuddin Kritik Rencana TNI AD Bentuk Batalyon Pembangunan: Fokus Saja pada Kesiapan Tempur

Kondisi korban sangat mengenaskan, dan proses evakuasi berlangsung dramatis. Saat ini, tim TNI dan aparat kepolisian masih mensterilkan area dan melakukan penyelidikan atas sisa bahan peledak yang mungkin masih ada.

Pihak TNI mengimbau masyarakat agar tidak mendekati area berbahaya, terutama saat operasi militer atau pemusnahan amunisi berlangsung, untuk mencegah kejadian serupa terulang.*

(oz/j006)

TNI AL Gagalkan Penyelundupan Timah 45,7 Ton di Pangkal Balam, Negara Berpotensi Rugi Rp8 Miliar

Terseret Kasus Penipuan Casis TNI, Sertu Al Hadid Dipecat dan Divonis 10 Bulan Penjara

Satgas Yonif 741/GN Pos Delomil Tuntaskan Pembuatan Teras Rumah Warga di Perbatasan Belu

TB Hasanuddin Kritik Rencana TNI AD Bentuk Batalyon Pembangunan: Fokus Saja pada Kesiapan Tempur

Dandim 1617/Jembrana Hadiri Peresmian Bale Kertha Adhyaksa, Perkuat Sinergi Penegakan Hukum Berbasis Kearifan Lokal

Dukung Rekrutmen 24 Ribu Prajurit BTP TNI AD, Bamsoet: Perkuat Ketahanan Pangan dan Hadapi Ancaman Siber